SOLOPOS.COM - Suasana Selter Kuliner Sriwedari, Kecamatan Laweyan, Solo, Jumat (26/6/2020). (Solopos-Wahyu Prakoso)

Solopos.com, SOLO — Even di kawasan Sriwedari tidak berdampak signifikan pada transaksi pedagang kaki lima (PKL) di Selter Kuliner Taman Sriwedari, Kecamatan Laweyan, Kota Solo, Jawa Tengah. Para PKL mengusulkan papan promosi atau petunjuk selter untuk memdukung mereka berjualan.

Berdasarkan pantauan Solopos.com, Selasa (29/9/2020),  lokasi selter berdekatan dengan Stadion Sriwedari sebagai lapangan pendukung Piala Dunia U-20 dan memiliki lahan untuk parkir kendaraan. Keberadaan selter tidak terlihat oleh pengguna jalan yang melintasi Jl. Kebangkitan Nasional.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Bendahara Paguyuban Selter Kuliner Taman Sriwedari, Marsono, 46, menjelaskan tidak banyak berharap Piala Dunia U-20 meningkatkan kunjungan atau transaksi selter. Sejumlah event yang pernah berlangsung tidak berdampak pada omzet pedagang karena sejumlah alasan, antara lain pengunjung membawa bekal dan mendapatkan konsumsi dari panitia acara.

Ekspedisi Mudik 2024

Gempa Beruntun Landa Indonesia, Ini Penjelasan Ahli...

“Masalah tambah suasana pandemi jadi orang enggak mau berkerumun untuk menonton. Di sini [Selter Sriwedari] tempat parkir tapi pada momen apapun tidak banyak yang kuliner di sini,” katanya kepada Espos.

Menurut dia, omzet pedagang belum pulih akibat pandemi Covid-19. Pandemi menambah dilema pedagang karena keberadaaan selter tertutup bangunan kios dari Jl. Kebangkitan Nasional yang membuat pengguna jalan tidak mengetahui keberadaan selter.

Jumlah Pengunjung Statis

“Pelanggan kami merupakan karyawan. Sulit untuk meningkatkan jumlah pengunjung. Kami mengusulkan kepada dinas perdagangan [Disdag] untuk menyediakan papan promosi atau petunjuk yang dipasang di jalan,” paparnya

Konfirmasi Kolaborasi dengan Jason Derulo, BTS Joget Tiktok

Dia menjelaskan, pemasangan papan petunjuk tidak akan berdampak seketika terhadap kunjungan tapi setidaknya menjadi informasi awal bagi konsumen yang akan singgah ke selter dengan kapasitas 60 pedagang tersebut. Pedagang pernah memasang MMT secara swadaya namun hilang.

Pedagang lain, Harno, 40, mengatakan sejumlah event di kawasan Sriwedari tidak berdampak signifikan terhadap omzet pedagang. Pemasangan papan petunjuk atau papan promosi diharapkan dapat meningkatkan kunjungan konsumen.

Kepala Bidang PKL Disdag Kota Solo, Training Hartanto, mengatakan sudah menampung usulan PKL Selter Kuliner Taman Sriwedari. Disdag berencana pemasangan papan promosi dan pemberitahuan lewat MMT.

KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Solopos

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya