JOGJA—Sejumlah pedagang megeluhkan mundurnya pembukaan XT Square. Suraji, 58, warga Umbulharjo mengatakan, proses pembangunan XT Square yang molor akan mendatangkan kerugian bagi pedagang. Menurut dia, para pedagang di sekitar XT Square pernah mendengar rencana pembukaan XT Square pada Juli.
Ia mengaku jika pembukaan dilakukan pada Juli maka pedagang bisa berharap untung. “Dulu pernah dengar akan dibuka Juli tapi kok sampai sekarang Agustus juga belum dibuka. Padahal kami berjualan mengandalkan XT Square ini. Jelas kalau ini molor maka kami rugi,” katanya kepada Harian Jogja, hari ini (3/8).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Pedagang lain Murtejo, 40, warga Pandeyan berharap pemerintah segera meyelesaikan pembahasan terkait pembukaan XT Square. “Kami harapkan XT Square segera dibuka, karena kalau molor jelas kami yang merasa dirugikan,” kata Murtejo.
Seperti diketahui pembahasan XT Square terpaksa mundur karena eksekutif dan legislatif belum mencapai kesepakatan dalam melakukan pembahasan pemisahan aset. Kemarin walikota Jogja Herry Zudianto mejelaskan pembukaan XT Square diperkirakan pada awal Desember 2011 ini.(Harian Jogja/Rina Wijayanti)