Solopos.com, JAKARTA --Ketua DPP PDIP, Djarot Saiful Hidayat, menegaskan keseriusan putra pertama Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka, untuk maju di Pilkada Solo 2020 melalui PDIP, tidak ada perlakuan spesial dari internal partai.
Hal ini untuk menjawab dugaan masyarakat yang menuding PDIP akan memberi prioritas kepada Gibran yang merupakan anak presiden. Ia menegaskan semua kader PDIP memiliki perlakuan yang sama dan tidak membeda-bedakan.
Promosi Bertabur Bintang, KapanLagi Buka Bareng BRI Festival 2024 Diserbu Pengunjung
"Enggak ada [perlakuan spesial]. Semua [kader] sama perlakuannya," terang Djarot yang dikutip Solopos.com dari Okezone.com, Rabu (30/10/2019).
Paundra Dukung Gibran: Saya Bosan dengan Solo yang Sekarang!
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini mengatakan selama Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri belum mengeluarkan surat rekomendasi kadernya untuk maju di Pilkada Solo 2020, maka semua anggota partai memiliki kesempatan yang sama.
"Tunggu DPP, belum kasih keputusan untuk siapa yang direkomendasi. Jadi, artinya siapa pun itu punya hak sebelum keputusan dari DPP partai," sambungnya.
Diberitakan sebelumnya oleh Solopos.com, pengamat politik dari Universitas Sebelas Maret (UNS), Agus Riewanto, memprediksi Gibran akan mendapat restu dari Megawati untuk maju di Pilkada Solo 2020. Hal tersebut terlihat ketika Megawati yang meminta Gibran membaca buku tentang politik, yang merupakan sinyal positif dan apresiasi.
Gibran Rakabuming Diprediksi Dapat Restu Megawati, Siapa di Belakangnya?
Agus menduga sikap Megawati tersebut akan menghasilkan surat rekomendasi Gibran untuk dicalonkan di Pilkada Solo dari DPP PDIP, meski tidak mendapat surat rekomendasi dari DPC PDIP Solo.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
