SOLOPOS.COM - Ilustrasi (strathstudents.com)

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Direktur Utama PDAM Tirta Handayani Isnawan Fibrianto membenarkan bila sistem rekrutmen yang dilakukan cenderung tertutup. Penerimaan tenaga honorer baru hanya berdasarkan surat lamaran yang masuk ke perusahaan tersebut.

“Rekrutmen itu memang ada. Tapi, kami tidak mempublikasikan ke umum,” katanya saat ditemui di ruang kerjannya, kemarin.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Isnawan beralasan rekrutmen dilaksanakan tertutup karena PDAM tidak ingin calon pendaftar membludak,dan berakibat terhadap proses pelayanan kepada masyarakat. Meski demikian, dia menegaskan, penerimaan yang dilakukan jauh dari unsur main mata. Hal ini dikarenakan tenaga yang dipilih harus melalui tes sebelum dinyatakan diterima.

“Meski tak ada pembukaan lowongan, Ternyata, tetap ada warga yang mendaftar sebagai pegawai PDAM,” aku dia.

Menanggapi keluhan tenaga lepas pencacat meteran, Isnawan berdalih rekrutmen terbuka bagi siapa saja. Namun, sambung dia,  paling penting calon pelamar melayangkan surat lamaran sebagai calon pegawai.

“Silahkan saja melamar, karena ini terbuka untuk umum. Sewaktu-waktu butuh pegawai, maka kami akan melakukan penyeleksian berdasarkan lamaran yang masuk,” tegas dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya