SOLOPOS.COM - ilustrasi (Burhan Aris Nugraha/JIBI/dok)

ilustrasi (Burhan Aris Nugraha/JIBI/dok)

BOYOLALI–PDAM Boyolali bakal menambah sekitar 2.000 sambungan rumah air bersih baru di wilayah tersebut 2013 ini. Layanan pemasangan sambungan air bersih itu akan diberikan secara cuma-cuma dengan menyasar pada warga tidak mampu di Kota Susu. Program itu diadakan menyusul kucuran dana bantuan senilai Rp5 miliar yang diterima Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat dari AusAID.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Direktur PDAM Boyolali, Cahyo Sumarso, mengemukakan program pemasangan sambungan rumah air bersih secara gratis itu menyasar pada masyarakat berpenghasilan rendah.

“Dengan program ini diharapkan jangkauan layanan air bersih PDAM Boyolali dapat lebih luas dan ditingkatkan, termasuk juga pelayanan kepada warga yang kurang mampu,” ujar Cahyo ketika ditemui wartawan di Boyolali, belum lama ini.

Cahyo menyebutkan hingga saat ini jumlah pelanggan PDAM di Boyolali kota mencapai 30.000 pelanggan. Sesuai target program millenium development goals (MDGs), lanjut dia, jumlah masyarakat perkotaan yang harus terlayani sambungan PDAM minimal mencapai 40.000 pelanggan.

“Dengan penambahan sambungan rumah air bersih ini diharapkan layanan kami bisa mendekati pencapaian target MDGs terkait perolehan air bersih, bagi masyarakat di Boyolali khususnya. Selain itu, pelayanan PDAM akan semakin optimal mengingat masyarakat yang terlayani air bersih akan semakin banyak,” imbuh dia.

Terkait program sambungan rumah air bersih secara cuma-cuma tersebut, Cahyo menjelaskan ada persyaratan bagi warga tidak mampu yang ingin mengajukan pemasangan. Syarat utama, adalah warga terlebih dulu harus mendaftarkan diri ke PDAM.

“Syaratnya mudah. Pertama ya mereka harus mendaftarkan diri untuk pemasangan sambungan air bersih tersebut,” katanya.

Sedangkan syarat lainnya untuk pemasangan fasilitas tersebut, Cahyo mengatakan warga harus memiliki ruah dengan jaringan listrik berdaya 900 voltampere (VA).

“Setelah sambungan baru terpasang, tentunya warga yang bersangkutan harus menjadi pelanggan PDAM,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya