SOLOPOS.COM - Petugas PDAM Karanganyar mengecek luapan air di bak penampungan di Karangpandan, Rabu (4/1/2017) siang. (JIBI/Solopos/Istimewa)

Direktur Utama PDAM Karanganyar meminta maaf atas terhentinya pasokan air ke pelanggan selama berjam-jam.
Solopos.com, KARANGANYAR — Direktur Utama (Dirut) PDAM Tirta Lawu Karanganyar, Prihanto, menyampaikan permohonan maaf terkait insiden terhentinya distribusi air kepada pelanggan, Kamis (5/1/2017) pagi.

Dia menjelaskan distribusi air ke wilayah kota Karanganyar mati karena ada perbaikan jaringan di Karangpandan. Perbaikan dimulai Rabu (4/1/2017) sekitar pukul 20.00 WIB hingga Kamis dini hari.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Selama proses perbaikan, aliran air yang melalui outlet di Semiri, Karangpandan, dimatikan. “Atas nama PDAM Karanganyar, saya mohon maaf sebesar-besarnya,” ujar dia saat diwawancarai Solopos.com.

Ekspedisi Mudik 2024

Prihanto menjelaskan perbaikan jaringan dilakukan karena ada penambahan air baku dari sumber Sigempong, Karangpandan. Dengan perbaikan itu, menurut dia, debit air akan bertambah 100 liter per detik.

Penambahan debit air itu membuat bak penampungan air II dan V overload dan membeludak. Kondisi tersebut memicu terjadinya overflow atau tekanan berlebih air di jaringan pipa PDAM.

Perbaikan dilakukan untuk melepaskan tekanan atau overflow. “Distribusi air ke pelanggan benar-benar normal pukul 10.00 WIB. Sekali lagi kami mohon maaf sebesar-besarnya,” kata dia.

Ihwal lamanya perbaikan, menurut Prihanto, hal itu disebabkan ada material tanah yang sempat melongsori pipa PDAM. “Semalam hujan dan terjadi longsor saat kami mau pasang pipa,” tutur dia.

Prihanto mengatakan perbaikan yang sama akan dilakukan di jaringan bak penampungan II dengan wilayah distribusi Karangpandan. Tapi waktu perbaikan masih dalam tahap persiapan.

“Setelah ini kami perbaiki jaringan di bak penampungan II Karangpandan. Aliran air akan kami matikan mulai pukul 20.00 WIB sampai pagi. Kami upayakan perbaikannya cepat,” sambung dia.

Perbaikan di bak penampungan V yang membuat distribusi air ke Karanganyar kota mati jadi bahan evaluasi. Dia berjanji memberi tahu semua pelanggan sebelum melakukan perbaikan.

Sebelumnya diberitakan, terhentinya suplai air PDAM selama berjam-jam membuat anggota DPRD Karanganyar berang. Mereka segera memanggil direksi PDAM untuk dimintai klarifikasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya