SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Google/fajar.co.id)

PDAM Karanganyar berencana tambah sumber air bersih untuk memenuhi kebutuhan pelanggan.

Solopos.com, KARANGANYAR – Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Karanganyar berencana menambah sumber air untuk memenuhi kebutuhan pelanggan. Saat ini, ada empat lokasi di tiga kecamatan yang sedang diteliti kandungan airnya.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Kepala PDAM Karanganyar, Suroso, mengatakan saat ini PDAM sedang meneliti sejumlah lokasi yang akan menjadi sumber air baru bagi warga Karanganyar. Lokasi tersebut berada di wilayah Kecamatan Karanganyar, Jaten, dan Kerjo.

“Ada di Popongan, Dagen, Ngringo, dan satu lokasi di Kerjo. Saat ini masih kami teliti dengan geolistrik untuk mengetahui seberapa banyak kandungan air di dalamnya,” kata Suroso saat ditemui wartawan di Kantor Sekretariat Daerah (Setda) Karanganyar, Kamis (8/1/2015).

Ia mengatakan dari sumber baru tersebut diharapkan dapat menyuplai kebutuhan air sebanyak 60 liter per detik. Suroso mengatakan program tersebut sebagai upaya optimalisasi pelayanan PDAM terhadap para pelanggan. Beberapa bulan terakhir pasokan air di Karanganyar mulai menurun.

“Penyebabnya saya kira adalah faktor alam. Saat ini debet air mengalami penurunan. Untuk itu dengan adanya sumber air tambahan dapat memaksimalkan pelayanan kami kepada pelanggan,” lanjutnya.

Suroso mengatakan saat ini Karanganyar memiliki 30 lokasi sumber air yang tersebar di wilayah Kecamatan Karangpandan, Jatiyoso, Jenawi, dan Ngargoyoso. Ditambah mata air yang ada di unit Wonorejo, Colomadu, Papahan, dan Palur.

Dari sumber air tersebut telah menghasilkan pasokan air 465 liter per detik. Pasokan tersebut untuk memenuhi 44.000 sambungan rumah di Kabupaten Karanganyar. Ketua Komisi B DPRD Karanganyar, Tony Hatmoko, mengatakan pada 2014 Pemkab memberi tambahan penyertaan modal kepada PDAM senilai Rp2 miliar. Sedangkan pada tahun ini, penyertaan modal tersebut kembali ditambah Rp1 miliar.

“Kami berharap dengan penyertaan modal tersebut bisa digunakan untuk membangun sumur dalam. Hal itu untuk memenuhi kebutuhan air bersih di Karanganyar,” kata dia saat dihubungi Solopos.com, Kamis (8/1/2015).

Menurut Tony, berdasarkan laporan yang diterimanya, jumlah pelanggan PDAM Karanganyar terus meningkat. “Penambahan pelanggan bisa mencapai 1.000 rumah dalam satu tahun. Kami berharap PDAM dapat memberikan pelayanan yang merata kepada semua pelanggannya,” tutupnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya