Jakarta [SPFM], Partai Demokrat tidak panik dengan tertangkapnya Neneng Sri Wahyuni oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Pasalnya, dengan tertangkapnya Neneng, sangat berpotensi munculnya kembali nama Ketua Umum Partai Ketua Demokrat, Anas Urbaningrum yang akan disebut Neneng nantinya selama menjalani pemeriksaan. Ketua Divisi Komunikasi Partai Demokrat, Ruhut Sitompul hari ini, Sabtu (16/6) mengatakan, pihaknya meminta agar Neneng membuka semua anggota Partai Demokrat yang diduga terlibat kasus korupsi.
Ruhut juga kembali menegaskan, jika Demokrat tidak akan melindungi kader-kadernya yang terlibat dalam kasus tindak pidana korupsi. Maka dari itu, pihaknya menyarankan bagi tiap kader yang merasa terlibat dalam kasus korupsi untuk mengundurkan diri dari partai. Seperti yang diketahui, KPK telah menetapkan Neneng sebagai tersangka kasus pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) di Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi karena diduga menerima aliran dana proyek sebesar Rp 2,2 miliar pada tahun anggaran 2008. [miol/rda/bet-mg]
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
