SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta [SPFM], Partai Demokrat menyiapkan langkah antisipasi jika suatu saat nanti KPK menetapkan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum sebagai tersangka kasus Wisma Atlet. Namun anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Hayono Isman enggan mengatakan apa saja langkah antisipasi tersebut. Hayono, Rabu (25/1) juga mengaku belum ada arah pembicaraan tentang nama-nama calon pengganti Anas sebagai Ketua Umum. Selain itu, pihaknya belum membicarakan Kongres Luar Biasa (KLB) untuk menurunkan Anas.

Wakil Ketua Komisi I DPR tersebut menambahkan posisi Anas sebagai Ketua Umum sudah matang, sehingga tidak akan diintimidasi oleh siapapun. Dirinya berharap agar proses hukum yang menjerat kader Demokrat bisa cepat tuntas dan tidak diulur-ulur demi kepentingan di Pilpres 2014.

Promosi Semarang (Kaline) Banjir, Saat Alam Mulai Bosan Bersahabat

Sementara itu, masalah yang membelit Partai Demokrat terkait tudingan korupsi terhadap Ketua Umum Anas Urbaningrum mempengaruhi popularitas partai pemenang Pemilu tersebut. Hayono menyebut kondisi partai tersebut memang tengah kesulitan. Berdasarkan data terbaru yang dilansir LSI, meski popularitas Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berada di atas 60%, namun Partai Demokrat hanya mendapat dukungan 14% di bawah PDIP dan Golkar.

Ekspedisi Mudik 2024

Hayono mengakui banyak kader Partai Demokrat yang gerah dengan masalah yang menghantam partai tersebut. Namun para kader itu masih mendukung Anas. Kini dia menyerahkan langkah berikutnya kepada Anas. [miol/rda]

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya