SOLOPOS.COM - Pasangan Hartanto-Joko Purnomo (Harjo) dan Joko Sutopo-Setyo Sukarno (Josss). (Solopos/M. Aris Munandar)

Solopos.com,WONOGIRI -- Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama atau PCNU Kabupaten Wonogiri menyatakan sikap netral dalam pemilihan kepala daerah di Wonogiri.

Pengurus PCNU yang menjadi tim sukses harus nonaktif dari kepengurusan. Keputusan tegas tersebut diambil pada rapat internal PCNU yang dilakukan di Kantor PCNU Wonogiri, Jumat (4/9/2020).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Rapat itu melibatkan jajaran Syuriyah dan Tanfidziah PCNU serta Rois Syuriah dan Ketua Tanfidziah Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) se-Wonogiri.

Cerita Ojol Dihukum Bersihkan Sungai Gegara Tak Pakai Masker di Solo: Malunya Minta Ampun!

Ketua PCNU Wonogiri, Mubarok, mengatakan dalam rapat tersebut seluruh peserta dipersilakan untuk menyampaikan pandangan dan masukan terkait sikap NU Wonogiri pada Pilkada 9 Desember mendatang.

"Berdasarkan masukan dan pendapat, mereka meminta agar NU kembali ke khittah. Artinya dalam pilkada di Wonogiri untuk bersikap netral. Tujuannya untuk menghindari gesekan antar warga NU," kata dia kepada wartawan di area Sekretariat Daerah Wonogiri, Kamis (10/9/2020).

Dalam kesimpulan akhir, PCNU Wonogiri menyatakan sikap atau maklumat kepada warga NU Wonogiri meliputi tiga hal. Pertama, PCNU secara kelembagaan dalam Pilkada Wonogiri 2020 bersikap netral.

28.772 Pelaku Usaha Karanganyar Lolos Verifikasi Penerima Bantuan Modal

Sudah Disosialisasikan

Kedua, dalam Pilkada Wonogiri tidak ada kader atau pengurus NU yang mencalonkan atau dicalonkan sebagai bupati atau wakil bupati Wonogiri.

Ketiga, pengurus NU di seluruh tingkatan yang menjadi tim sukses salah satu paslon, harus nonaktif dari kepengurusan.

"Saat ini keputusan tersebut sudah kami sosialisasikan kepada seluruh warga NU Wonogiri. Kami berharap keputusan ini ditaati dan dilaksanakan. Semoga pilkada nanti berjalan dengan aman dan lancar," kata Mubarok.

Aneh, Di Perut Pria Ini Dokter Temukan Sendok, Gunting, dan Uang Rp6,1 Juta

Seperti diketahui, saat ini ada dua pasangan calon bupati dan wakil bupati yang akan bertarung pada Pilkada Wonogiri Desember mendatang. Pasangan calon tersebut adalah Hartanto-Joko Purnomo atau Harjo dan petahana Joko Sutopo-Setyo Sukarno atau Josss.

Pasangan Harjo diusung PKB, Partai Gerindra, dan PKS. Sedangkan Josss diusung PDIP, Partai Golkar, dan PAN. Sejauh ini, PKB sering dikaitkan dengan NU.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya