SOLOPOS.COM - Ilustrasi buaya (Dok/JIBI/Solopos)

Solopos.com, SOLO –  Pawang Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) Solo, Hartanto, 43 digigit buaya, Sabtu (11/1/2014). Dia mengalami luka sobek pada bagian kaki dan langsung dioperasi.

Salah satu saksi mata, pedagang yang berjualan di Jurug, Darno, mengatakan, setelah gigitan buaya terlepas, kiper langsung memanjat kandang dan meloncat ke arah timur. “Namun kondisinya darah mengalir di kakinya.”

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Padahal, imbuh dia, semua kiper sudah disarankan memakai pengaman oleh dokter hewan di Jurug. “Namun saat itu kiper tidak memakai sepatu bot,” papar dia.

Sementara itu, setelah satpam datang ke lokasi, kiper langsung dibawa ke rumah sakit (RS) dr. Oen Kandang Sapi, Jebres.

“Dikarenakan pemilik mobil yang biasa digunakan untuk darurat sudah pulang, langsung kiper dilarikan ke dr. Oen dengan bonceng sepeda motor bertiga,” ucap dia.

Terpisah, Koordinator Perawat Jaga di RS dr. Oen, Nining, 34, menerangkan, pasien mengalami pendarahan dikarenakan luka robek di kakinya. Penanganan pertama di instalasi gawat darurat (IGD) luka tersebut dibersihkan.

“Selanjutnya dipasang infus,” tutur dia.

Dia mengungkapkan, pembersihan di bagian luka dengan antibiotik agar tidak infeksi tetanus. “Pasien pun langsung dioperasi,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya