Jakarta (Solopos.com)--Pasukan sekutu yang dimotori AS, Prancis, dan Inggris kembali melancarkan serangan militer ke ibukota Libya, Tripoli. Serangan di waktu subuh ini mengejutkan warga Tripoli, karena suara ledakan terdengar sangat keras.
Belum diketahui secara persis titik mana yang menjadi target pasukan sekutu. Namun, diperkirakan area yang diserang oleh pasukan sekutu adalah kompleks tentara. “Kami mendengar ledakan sangat keras baru saja. Terlihat asap mengepul,” kata salah seorang warga Tripoli seperti diberitakan Reuters, Kamis (24/3/2011).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Ledakan keras itu terjadi sekitar pukul 04.30 waktu Tripoli (pukul 09.30 WIB). “Seusai ledakan, banyak orang yang berkumpul di atap gedung itu, sepertinya perumahan tentara,” kata warga tersebut.
Hari ini merupakan hari kelima pasukan sekutu menggempur Libya. Sekutu menggempur Libya sejak Minggu (20/3/2011) dini hari. Atas gempuran sekutu itu, pemimpin Libya Moammar Khadafi tak gentar dan berjanji akan melayaninya.
Sejumlah tempat vital militer Libya, seperti markas tentara dan pangkalan Angkatan Laut Libya sudah porak-poranda dibombardir pasukan sekutu. Serangan militer sekutu ini mendatangkan pro dan kontra dunia internasional. Banyak negara yang menyesalkan gempuran membabi buta yang dilakukan oleh tentara sekutu.
(dtc/tiw)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
