SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi


Solo (Espos)-
-Lantaran pasokan dari luar negeri mengalami keterlambatan dan kendala pengiriman, sejumlah bahan kebutuhan pokok yang banyak di pasok dari luar negeri mengalami kenaikan signifikan.

Bawang putih asal China naik dari Rp 15.000 per kilogram pada akhir pekan lalu menjadi Rp 19.000 per kilogram pada Senin (7/6). Begitu pula bawang merah yang sekarang banyak dipasok dari Vietnam dan Pakistan, naik dari Rp 10.000 per kilogram menjadi Rp 12.000 hingga Rp 14.000 per kilogram.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Salah seorang pedagang bawang putih di Pasar Legi, Sri Hartini, 44, menyampaikan kenaikan harga bawang putih dan bawang merah ini disebabkan karena pasokan barang yang terlambat. “Bawang putih ini terutama kan kebanyakan dari China. Nah, karena ada kendala pengiriman yakni adanya ombak besar, maka harga di pasaran pun mengalami kenaikan,” tutur Sri, saat ditemui <I>Espos<I>, di kiosnya, Senin. Ia mengatakan, saat ini ia hanya menerima pasokan bawang putih sebanyak 2 kwintal. “Kalau harganya lebih murah, pasti pasokan bisa lebih banyak.”

Dari data yang diperoleh Espos di Kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Solo, di awal pekan ini beberapa komoditas yang mengalami kenaikan adalah cabai merah besar yakni Rp 24.000 per kilogram dari harga sepekan sebelumnya Rp 17.000 per kilogram. Kemudian, cabai merah biasa naik dari Rp 17.000 per kilogram menjadi Rp 21.000 per kilogram. Bawang merah, naik dari Rp 10.000 per kilogram menjadi Rp 14.000 per kilogram dan bawang putih naik dari Rp 15.000 per kilogram menjadi Rp 19.000 per kilogram.

haw

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya