SOLOPOS.COM - Wakil Presiden Pasoepati, Ginda Ferrachtriawan (pegang mik). (pasoepati.net)

Solopos.com, SOLO—Dua kubu Pasoepati Solo akhirnya bersepakat damat, Kamis (8/5/2014).

Kesepakatan damai itu ditandatangani pihak kepolisian dan Pasoepati. Wakil Presiden Pasoepati, Ginda Ferrachtriawan yang menandatangi kesepakatan perjanjian itu.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Ginda saat dimintai konfirmasi Solopos.com, Senin (12/5/2014), mengaku lega akhirnya dua kubu yang berseteru telah berdamai. Dia mengapresiasi kinerja polisi yang berupaya mendamaikan.

Ekspedisi Mudik 2024

Dia mengatakan, perseteruan ini sebenarnya tidak perlu terjadi, terlebih ketegangan terjadi di tubuh Pasoepati sendiri. Menurutnya, peristiwa ini justru mencoreng nama baik Pasoepati. Dia berharap perdamaian ini tetap terjaga.

“Sebenarnya perseteruan ini hanya dialami oleh beberapa orang dari dua kelompok Pasoepati yang berbeda. Tapi, kalau tidak segera diatasi masalah ini bisa meluas. Makanya kami bersama polisi berupaya mendamaikan mereka, agar keributan yang lebih luas tidak terjadi,” ujar Ginda.

Seperti diketahui, dua kubu Pasoepati sempat terlibat saling serang saat mendukung Persis Solo bertanding melawan PPSM Magelang di Stadion Manahan, Selasa (15/4) malam. Mereka saling lempar benda keras hingga mengenai beberapa orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya