Solopos.com, SOLO -- Jumlah pasien positif Covid-19 asal Solo yang dirawat di rumah sakit saat ini tinggal empat orang. Hal itu menyusul adanya empat pasien positif yang dinyatakan sembuh pada Selasa (19/5/2020).
Hal itu diungkapkan Ketua Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Solo, Ahyani, saat konferensi pers di Balai Kota, Selasa.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Ahyani mengungkapkan data kumulatif hingga Selasa, jumlah pasien positif Covid-19 yang sembuh tembus 21 orang dan menyisakan empat pasien yang masih dirawat.
Dusun di Sragen Ini Dulunya Arena Sabung Ayam Terkemuka Pada Masa Keraton Solo
Empat pasien positif Covid-19 Kota Solo yang masih dirawat yakni pasien ke-26 perempuan asal Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres. Kemudian, pasien ke-25, pasien ke-28, dan pasien ke-29 asal Kelurahan Joyotakan, Kecamatan Serengan.
“Total pasien terkonfirmasi positif tetap 29 orang, yang meninggal dunia empat orang,” jelasnya.
Empat pasien positif corona yang sembuh yakni pasien ke-23 asal Kelurahan Karangasem, Kecamatan Laweyan, dan pasien ke-27 asal Kelurahan Semanggi. Pasien ke-27 itu tinggal di Kelurahan Joyosuran, Kecamatan Pasar Kliwon.
Penerima BST Klaten Berbondong-bondong Mengundurkan Diri, Ada Apa?
Pasien sembuh selanjutnya yakni pasien ke-9 asal Kelurahan Kedunglumbu, Kecamatan Pasar Kliwon, dan pasien ke-24 asal Kelurahan Nusukan, Kecamatan Banjarsari.
Pasien Dalam Pengawasan
Selain pasien positif Covid-19, pasien dalam pengawasan atau PDP asal Solo juga masih banyak yang dirawat di rumah sakit. Jumlahnya 25 orang.
Jumlah kumulatif PDP di Kota Solo ada 176 orang, 125 orang di antaranya sembuh, 25 masih dirawat, dan yang meninggal dunia tetap 26 orang.
Bukan Di Kantor Pos, Ini Lokasi Penyaluran BST Kemensos Rp600.000 Untuk Warga Sukoharjo
Sementara data kumulatif orang dalam pemantauan (ODP) berjumlah 569 orang. Perinciannya 34 orang rawat jalan, 34 masih dalam pemantauan, dan sisanya selesai pemantauan.
Dua anak balita itu merupakan cucu pasien ke-25 positif Covid-19 asal Joyotakan, Kecamatan Serengan, Solo.