SOLOPOS.COM - Infografis Aneka Trik Mudik (Solopos/Whisnupaksa)

Solopos.com, BANYUMAS -- Seorang pasien positif Covid-19 kabur dari Jakarta dan nekat pulang kampung ke Banyumas dengan menumpang sebuah travel. Berdasarkan informasi dari Bupati Banyumas, Achmad Husein, PDP tersebut kabur pada tiga hari lalu, Rabu (6/5/2020) pagi.

Pasien tersebut saat ini sudah diterima oleh pihak Desa Panembangan, Kecamatan Cilongok, Kabupaten Banyumas.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Mudik Dilarang, Tapi Bus AKAP Boleh Beroperasi, Pemerintah Mau Apa?

"Ia kabur dan sudah dikarantina bersama-sama dalam satu gedung di desa. Itu tiga hari yang lalu. Dan juga sudah ada kontak dekat di desa. Ternyata kemudian hari ini kami menerima informasi dari Dinas Kesehatan Jakarta, Pasien tersebut adalah PDP Positif," kata Husein melalui pesan singkat kepada wartawan, Sabtu (9/5/2020) malam.

Ekspedisi Mudik 2024

Menurut Husein, pasien yang kabur ke Banyumas tersebut merupakan positif Covid-19 berdasarkan hasil swab. Ia pulang menggunakan transportasi travel.

Suami di Malang Gergaji Leher Istri, Lalu Bunuh Diri

"Pulang naik travel. Ini pelajaran untuk kita bahwa, tolong harusnya jujur. Supaya kita dapat menyelamatkan orang banyak. Karena ketidakjujuran ini lah, kemudian kami harus melacak lebih banyak orang yang kontak dengan orang yang bersangkutan," lanjutnya.

Namun demikian pihaknya akan tetap bekerja untuk menulusuri semaksimal mungkin. Ia meminta, kepada warganya agar dapat jujur memberikan informasi kepada petugas agar tidak merepotkan orang banyak. Pasien positif Covid-19 yang kabur ke Banyumas ini jelas membahayakan banyak orang.

Anies ke Media Asing: Kasus Covid-19 Indonesia Lebih Besar dari Data Pemerintah

Harus Jujur

"Kami mohon kepada seluruh masyarakat, tolong dengan sangat untuk jujur dan terbuka. Toh tidak akan diapa-apakan. Paling ya kita rawat di Rumah Sakit. Kalau pun tidak jujur nantinya juga pasti ketahuan," ujarnya.

Setelah mendapat informasi tersebut, pihaknya menjemput pasien Covid-19 yang kabur ke Banyumas itu untuk dirawat di RS Ajibarang. Namun pihaknya tidak bisa memberikan data pasien karena dilindungi undang-undang.

Hendak Jual Menu Berbuka, Warung di Jalan Purwodadi-Pati Hangus Terbakar

"Mohon maaf kami tidak bisa menginformasikan secara detail, jelas karena itu dilindungi undang-undang. Jadi kepada masyarakat yang sudah merasa kontak dengan yang bersangkutan segera menginformasikan kepada kami lewat desa ataupun kecamatan," jelasnya.

Sementara itu, buntut kaburnya pasien ke Banyumas tersebut, 10 orang termasuk petugas Gugus Covid-19 harus menjalani pemeriksaan rapid test.

"Itu belum pulang ke rumah, langsung ke GOR (Desa Panembangan) dari Jakarta, ada 10 orang yang kontak erat dengan yang bersangkutan, termasuk petugas. Besok kita rapid," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas Sadiyanto.

492 PDP Covid-19 di Jateng Meninggal Dunia, 60-an dari Soloraya

Petugas Harus Dites

Menurut informasi yang diterima Sadiyanto, pasien Covid-19 yang kabur ke Banyumas tersebut berjenis kelamin perempuan berusia 40 tahun. Ia pulang menggunakan travel pada Rabu (6/5/2020).

Kemudian pihaknya mendapat informasi dari Dinas Kesehatan Provinsi, dari Jakarta pulang ke Cilongok, Kabupaten Banyumas. "Langsung kita cek, ternyata sudah masuk di GOR (Panembangan). Sehingga langsung kita evakuasi kita bawa ke RS Ajibarang tadi sekitar pukul 10.00 WIB. Dirawat sebagai pasien positif," ujarnya.

60 Karyawan Diisolasi, Indogrosir Sleman Tutup Total

Pihaknya belum mendapat informasi terkait latar belakang pekerjaan pasien tersebut saat di Jakarta. Saat datang ke tempat karantina di GOR Panembangan, kondisi pasien Covid-19 yang kabur ke kampungnya tersebut nampak baik-baik saja.

"Saya belum mengetahui persis kondisi kesehatan pasien tersebut saat tiba di karantina. Tapi kelihatannya, ngakunya baik-baik saja. Orang datang dari daerah PSBB saja sudah kita curigai sekali, kok malah ini positif. Jangan-jangan banyak masyarakat yang tidak jujur," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya