Pasien Positif Covid-19 Indonesia Tambah 973, Sebanyak 502 Kasus dari Jatim

Solopos.com, SOLO - Juru bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19, Achmad Yurianto, mengungkap ada tambahan kasus sebanyak 973 pada Kamis (21/5/2020). Sebanyak 502 kasus berda di Provinsi Jawa Timur.

Hal itu disampaikan Yuri dalam jumpa pers di Grha BNPB, Kamis sore WIB. Yuri menuturkan ini merupakan penambahan kasus tertinggi Indonesia dalam sehari. Sebelumnya, penambahan kasus selalu berada di bawah angka 700.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kasus Pencurian Kabel Telkom di Purwosari Solo, Polisi Masih Buru 2 Pelaku Lain

"Hasil yang kita dapatkan adalah bahwa kasus konfirmasi Covid-19 hari ini meningkat 973 orang. Peningkatan ini luar biasa, dan peningkatan ini yang tertinggi. Peningkatan yang tertinggi terjadi di Jawa Timur khususnya sehingga totalnya menjadi 20.162 orang," kata Yuri yang juga disiarkan langsung oleh Metro TV.

Berikut persebaran Covid-19 di Indonesia pada 21 Mei 2020:

1. Bali: 3 kasus kasus
2. Banten: 54 kasus
3. Bangka Belitung: 1 kasus
4. Bengkulu: 2 kasus
5. DI Yogyakarta: 6 kasus
6. DKI Jakarta: 65 kasus
7. Jawa Barat: 86 kasus
8. Jawa Tengah: 25 kasus
9. Jawa Timur: 502 kasus
10. Kalimantan Barat: 1 kasus
11. Kalimantan Timur: 2 kasus
12. Kalimantan Tengah: 13 kasus
13. Kalimantan Selatan: 10 kasus
14. kalimantan Utara: 2 kasus
15. Nusa Tenggara Barat: 17 kasus
16. Sumatra Selatan: 28 kasus
17. Sumatra Barat: 8 kasus
18. Sulawesi Utara: 28 kasus
19 .Sumatra Utara: 23 kasus
20. Sulawesi Selatan: 34 kasus
21. Sulawesi Tengah: 2 kasus
22. Lampung: 16 kasus
23. Riau: 1 kasus
24. Maluku Utara: 1 kasus
25. Maluku: 11 kasus
26. Paupa Barat: 4 kasus
27. Papua: 1 kasus
28. Sulawesi Barat: 8 kasus
29. Nusa Tenggara Timur: 3 kasus
30. Gorontalo: 16 kasus

Daftar daerah yang tidak memiliki penambahan kasus positif Covid-19 pada 21 Mei:

1. Aceh: 0 kasus
2. Jambi: 0
3. Kepulauan Riau: 0
4. Sulawesi Tenggara: 0

Yuri mengingatkan masyarakat untuk turut berperan dalam pemutusan rantai persebaran virus ini. Termasuk untuk tidak mudik dan banyak berpergian. Selainb itu adalah dengan menjaga pola hidup yang sehat.

Bupati Sri Mulyani Imbau Warga Muslim Klaten Salat Id di Rumah

"Penting untuk tetap di rumah dan tak berpergian. Itu akan mengurangi risiko tertular corona atau Covid-19. Jika terpaksa keluar rumah, maka pakailah masker. begitu juga jika terpaksa bertemu dengan orang maka jaga jaraknya. Tetap rajin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir serta kurangi kebiasaan menyentuh wajah," imbau Yuri.