Solopos.com, KLATEN – Satgas Covid-19 Klaten mengumumkan ada tujuh pasien Covid-19 yang sembuh, dengan penambahan lima orang terkonfirmasi positif, serta satu orang meninggal dunia pada Minggu (14/3/2021).
Koordinator Bidang Penanganan Kesehatan Satgas Penanganan Covid-19 Klaten, Cahyono Widodo, mengatakan pasien yang dinyatakan sembuh berasal dari Cawas berinisial S, 61, perempuan, dari Gantiwarno berinisial CPN, 3, perempuan, dari Jogonalan berinisial DR, 42, perempuan, SW, 39, perempuan, dan S, 36, perempuan. Pasien yang dinyatakan sembuh lainnya berasal dari Kecamatan Manisrenggo berinisial JT, 50, laki-laki serta dari Pedan berinisial T, 25, laki-laki.
Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
Baca Juga: Dihadiri Seratusan Orang, Latihan Burung Dan Lomba Mancing Dibubarkan Satgas Covid-19 Sukoharjo
"Pasien yang dinyatakan sembuh hari ini seluruhnya telah menjalani perawatan di rumah sakit dan isolasi mandiri dibawah pengawasan tim medis,” kata Cahyono, Minggu.
Sementara, penambahan kasus terkonfimrasi berasal dari Kecamatan Kebonarum berinisial LM, 24, perempuan, Klaten Tengah KLC, 5, perempuan dan HPS, 22, perempuan. Dari Keamatan Trucuk berinisial L, 22, laki-laki, serta dari Kecamatan Wedi berinisial IP, 29, laki-laki.
Dari penambahan kasus itu, dua orang di antaranya terpapar saat beraktivitas sehari-hari di Klaten, satu orang terpapar saat berada di luar daerah, dan dua orang lainnya merupakan kontak erat dari kasus terkonfirmasi positif Covid-19 sebelumnya.
Pasien Meninggal
Sementara, satu pasien yang meninggal dunia berasal dari Kebonarum. Pasien itu berinisial WSS, 64, perempuan yang meninggal dunia pada Sabtu (13/3/2021). Sebelumnya WSS terkonfirmasi positif Covid-19 pada 3 Maret 2021.
“Dengan demikian, jumlah kumulatif Covid-19 di Klaten per Minggu menjadi 6.081 orang dengan 252 orang masih menjalani perawatan atau isolasi mandiri, 5.418 orang dinyatakan sembuh, dan 411 orang meninggal dunia,” kata dia.
Sebelumnya, Tim Ahli Satgas Penanganan Covid-19 Klaten, Ronny Roekmito, mengatakan kasus Covid-19 di Klaten menunjukkan tren stabil melandai. Tren kasus terpapar virus corona masih didominasi kontak erat.
Meski melandai, Ronny menegaskan protokol kesehatan ketat seperti penerapan 5M wajib terus dilakukan agar tak ada lagi penambahan kasus Covid-19 secara drastis.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
