Pasien Covid-19 di Boyolali Tambah Terus, Jumlah Kasus Tembus 5.166 Orang

Solopos.com, BOYOLALI -- Kemunculan kasus baru Covid-19 di Boyolali belum berhenti. Pada empat hari terakhir, penambahan kasus baru yang tercatat antara 14-56 kasus per harinya. Sementara untuk bangsal perawatan, saat ini ada dua bangsal tambahan.

Berdasarkan informasi yang diunggah di https://covid19.boyolali.go.id, per 15 Februari, di Boyolali tercatat ada 5.166 kasus konfirmasi. Dari jumlah itu sebanyak 4.367 kasus sudah dinyatakan sembuh. Sedangkan 309 kasus masih dirawat dan 351 kasus menjalani isolasi mandiri. Kemudian 139 kasus meninggal dunia.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Baca Juga: Warga Desa Tubokarto Wonogiri Minta Penebangan Pohon di Hutan Milik Perhutani Dihentikan

Jika melihat data hariannya, sejauh ini di Boyolali rata-rata masih mengalami penambahan kasus konfirmasi positif Covid-19 setiap harinya. Untuk tiga hari terakhir ini saja, tercatat ada 117 kasus terkonfirmasi. Meskipun ada juga penambahan kasus yang selesai isolasi sebanyak 46 kasus.

Sementara untuk ketersediaan tempat tidur di rumah sakit khusus untuk penanganan Covid-19, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Boyolali, Ratri S. Survivalina, menyebut saat ini ada tujuh bangsal yang tersedia.

Seperti sudah disebutkan sebelumnya, di RSUD Pandan Arang ada bangsal Brotowali I, bangsal Mpu Kanwa, bangsal Brotowali II dan ICU. Kemudian ada bangsal Eidelweis di RSUD Waras Wiris. Selain itu saat ini juga tersedia bangsal Bisma di Rumah Sakit Hidayah dan bangsal isolasi di PKU Aisyiyah.

Baca Juga: Jateng Klaim Bebas Zona Merah Covid-19, Berkat PPKM dan Jateng di Rumah Saja?

"Botowali I dengan kapasitas 20 tempat tidur terisi 11. Mpu Kanwa dari kapasitas 22 tempat tidur terisi 22. Brotowali II dari kapasitas 36 tempat tidur terisi 3. Untuk ICU dari kapasitas 6 tempat tidur terisi 4," kata Ratri, Senin (15/2/2021).

"Kemudian di Eidelweis dari kapasitas 16 tempat tidur terisi 2. Untuk Bisma sudah terisi 10 dari jumlah kapasitas 18 tempat tidur. Di ruang isolasi dari kapasitas 17 tempat tidur terisi 10 orang," lanjutnya. Ratri mengatakan data tersebut berdasarkan data per tanggal 15 Februari 2021 pukul 10.00 WIB.