SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Harianjogja.com, BANTUL — Aksi perusakan properti acara sedekah laut di Pantai Baru, Bantul yang dilakukan massa bercadar dikecam berbagai piihak. Bahkan Kepala Dinas Kebudayaan (Disbud) Bantul, Sunarto mengaku bingung acara Sedekah Laut dikaitkan dengan agama.

Saat dimintai konfirmasi Harian Jogja, Sabtu (13/10/2018), terkait gagalnya pelaksanaan upacara sedekah laut di Pantai Baru akibat properti dirusak massa bercadar, Sunarto mengaku belum mengetahui detail kejadiannya.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Baca: 9 Orang Anggota Massa Bercadar Ditangkap

Foto: Nelayan bersama warga pesisir pantai Baron menggunakan kapal untuk membawa beragam sesaji yang ditempatkan dalam tandu berbentuk miniatur rumah joglo ke tengah lautan berjarak 2 mil dari bibir pantai dalam upacara tradisi Sedekah Laut di Kemadang, Tanjungsari, Gunungkidul, DI. Yogyakarta, Kamis (29/08/2013). Sedekah laut yang menjadi tradisi jelang musim panen besar ikan itu menjadi wujud rasa syukur para nelayan atas kelimpahan tangkapan ikan dan keselamatan selama mengarungi lautan. (Harian Jogja- Desi Suryanto)

Namun demikian, Sunarto mengatakan tradisi sedekah laut di Pantai Baru sudah lama dilaksanakan dengan cara sederhana. Baru tahun ini digelar besar-besaran yang melibatkan banyak pihak. Semua yang terlibat pun dari berbagai penganut agama.

Pihaknya tidak memfasilitasi dalam penganggaran acara tersebut, melainkan murni atas inisiatif masyarakat. Ia juga bingung acara sedekah laut dikaitkan dengan agama, “Memang harus duduk bersama baiknya bagaimana. Perlu ada sosialisasi dan penyadaran kepada semua pihak,” kata Sunarto.

Sunarto sudah menghubungi langsung penyelenggara acara tersebut dan masyarakat sementara menerima bahwa upacara sedekah laut sementara tidak dilaksanakan untuk meredam suasana. Ia juga tidak ingin terlalu jauh mengomentari kejadian tersebut, “Kebetulan ini sedang pilurdes [pemilihan lurah desa],” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya