SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Klaten (Espos)--Jalur transportasi di Jl Ki Ageng Gribig dan Jl Majapahit yang sempat ditutup seusai penyergapan teroris oleh Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror pada Rabu (23/6) lalu kembali normal.

Pantauan Espos di kedua jalan tersebut, Sabtu (26/6), sejumlah police line yang sebelumnya dipasang untuk menutup dua jalur tersebut sudah tidak ada. Dengan begitu, sejumlah kendaran sudah bisa melintasi kedua jalur tersebut. Akan tetapi, sejumlah aparat Polres Klaten masih tetap disiagakan di kedua titik penyergapan yakni
kos-kosan milik Wagiman di Jl Majapahit No 2 dan rumah Mulyono di Jl Ki Ageng Gribig. Jl Majapahit merupakan jalur alternatif penghubung Klaten dan Karanganom, sementara Jl Ki Ageng Gribig merupakan jalur penghubung Klaten dengan Jatinom. Sejak Rabu hingga Jumat (23-25/6) jalur itu ditutup sehingga pengguna jalan terpaksa melintasi jalur lain.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Veronika, 28, seorang pemilik Warnet yang berada tak jauh dari rumah Mulyono mengatakan, police line yang itu mulai dicopot oleh polisi pada Jumat petang. Sejak saat itu, kata Veronika, jalur transportasi kembali normal. “Sekarang kendaraan tidak perlu berbalik arah atau mencari jalur lain lagi seperti hari-hari sebelumnya,” ujar
Veronika.

mkd

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya