SOLOPOS.COM - Ilustrasi hasil tes Covid-19. (Freepik)

Solopos.com, SALATIGA – Setelah sepekan tidak ada penambahan, kasus positif Covid-19 di Kota Salatiga kembali bertambah dalam dua hari terakhir atau pasca-libur Iduladha 1414 Hijriah.

Data yang diperoleh Solopos.com dari Dinas Kesehatan Kota (DKK) Salatiga per Senin (3/8/2020), jumlah kasus positif Covid-19 di Salatiga berjumlah 110 orang, atau naik empat kasus dibanding Kamis (30/7/2020).

Promosi Usaha Endog Lewo Garut Sukses Dongkrak Produksi Berkat BRI KlasterkuHidupku

Keempat kasus baru itu dua di antaranya merupakan warga Kelurahan Tegalrejo, satu orang dari Kelurahan Tingkir Tengah, dan satu lagi dari Kelurahan Ledok.

Ganjar Sebut Ada Kepala Daerah di Jateng Tak Mau Tes Covid-19, Siapa?

Ekspedisi Mudik 2024

Kepala DKK Salatiga, Siti Zuraidah, mengatakan selain kasus positif Covid-19, jumlah pasien sembuh di Kota Salatiga juga mengalami penambahan.

“Total saat ini sudah ada 103 orang yang dinyatakan sembuh dari Covid-19. Hari ini ada tambahan satu dari Kelurahan Kalicacing,” ujar Zuraidah kepada Solopos.com, Senin sore.

Dengan jumlah pasien yang sembuh mencapai 103 orang, praktis angka kesembuhan Covid-19 di Salatiga terbilang tinggi, yakni 93,6%. Meski demikian, Zuraidah meminta masyarakat di Salatiga tidak terlena dan tetap menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penularan Covid-19.

Kena PHK Saat Pandemi Covid-19, Warga Jakarta Ini Beralih Jadi Kurir Narkoba di Sukoharjo

Sementara itu, dari 110 kasus positif Covid-19 yang ada di Salatiga, 106 orang di antaranya dinyatakan sembuh. Sedangkan, 6 orang masih menjalani perawatan dan 1 orang meninggal dunia.

 

Penularan

Jumlah kasus suspek mencapai 616 orang, di mana 590 orang sudah menjalani perawatan dan sisanya, 26 orang masih menjalani perawatan atau pemantauan.

Untuk kasus orang dalam pemantauan (ODP) atau kontak erat di Salatiga, hingga kini mencapai 1.505 orang. Perinciannya, 1.479 orang telah selesai menjalani masa isolasi dan sisanya, 26 orang masih menjalani isolasi.

Politikus Gerindra Tak Setuju Pembelajaran Tatap Muka Diterapkan di Jateng

“Penularan terbesar Covid-19 saat ini ada di keluarga dan juga kantor. Oleh karenanya sangat penting untuk selalu menerapkan protokol kesehatan. Mohon kerja sama semua pihak agar selalu mematuhi protokol kesehatan, karena siapa pun di sekitar kita adalah potensial,” imbau Zuraidah.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya