SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo (Espos)–Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo melakukan uji sampel makanan yang mengandung zat formalin ke semua pasar tradisional di Solo dalam tahun 2009 ini. Hasilnya, semua pasar tradisional di Solo yang berjumlah sekitar 38 pasar itu ternyata ditemukan adanya makanan yang mengandung zat berformalin.

Kabid Upaya Kesehatan DKK Solo, Setyowati menjelaskan, uji sample makanan dilakukan sebanyak 54 kali yang tersebar di semua pasar tradisional se-Kota Solo yang juga bekerjasama dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Dalam uji sampel tersebut, ternyata ditemukan adanya makanan yang mengandung zat berformalin di setiap pasar.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

“Selain zat berformalin, kami juga menemukan adanya zat pewarna dan borak yang melebihi batas yang ditentukan,” terangnya ketika ditemui wartawan di ruang kerjanya, Senin (3/8).

Ekspedisi Mudik 2024

Adapun jenis makanan yang paling banyak ditemukan zat berformalinnya ialah makanan jenis teri dan ikan asin. “Jumlahnya cukup signifikan pada tahun 2009 ini,” terangnya.

Setyowati menegaskan, pihaknya selama ini belum bisa berbuat banyak atas temuannya makanan yang bisa menimbulkan penyakit kanker dan ginjal itu.
Pasalnya, ketika pihaknya harus melakukan tindakan tegas yakni pemusnahan makanan, pilihan tersebut dinilai sangat sulit.

“Pedagang kan rata-rata tak tahu zat berformalin. Dan mereka hanya menjual makanan untuk mencari hidup. Kami akhirnya menempuh cara lain,” paparnya.

Cara yang ditempuh itu ialah dengan melakukan pencegahan terhadap setiap makanan yang akan masuk ke pasar tardisional. Bersama lurah pasar setempat itulah, maka pihaknya akan melakukan pengawalan.
“Meski demikian, dengan keterbatsan jumlah personel kami, maka upaya itu kurang maksimal,” paparnya.

asa

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya