SOLOPOS.COM - Ilustrasi aktivitas pedagang di pasar tradisional. (Harian Jogja-Endro Guntoro)

Pasar tradisional Jogja, jual beli kios masih marak dilakukan

Harianjogja.com, JOGJA — Banyak kios di pasar tradisional Kota Jogja yang diperjual belikan di bawah tangan. Pemerintah Kota Jogja harus menindak tegas jual beli kios, karena berotensi adanya dominasi kepemilikan kios oleh segelintir orang.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Baca Juga : PASAR TRADISIONAL JOGJA : Praktek Jual Beli Kios Susah Dibuktikan

Pakar Ekonomi Kerakyatan Universitas Gadjah Mada (UGM) Putut Indroyono berpendapat maraknya praktek jual beli kios, terlebih tanpa diketahui dinas, akan menyulitkan pemerintah dalam menata pasar tradisional yang sesuai dengan visi misi pasar tradisional.

“Kalau ada dominasi kepemilikan nanti market sharenya tidak ada,” kata dia, Selasa (29/8/2017).

Menurut dia, pasar tradisional adalah milik publik yang pemanfaatannya harus bisa memberdayakan banyak pedagang.

Untuk menekan praktek jual beli kios, Putut menyarankan Pemerintah Kota Jogja banyak melibatkan sejumlah pihak yang ada di pasar, termasuk pedagang agar sama-sama menjaga pasar tradisional sesuai dengan visi awal dan mempertahankan ciri khas yang ada di tiap pasar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya