SOLOPOS.COM - Ketua DPR RI Puan Maharani memberikan sambutan saat meresmikan Pasar Legi Solo, Kamis (20/1/2022). (Solopos/Mariyana Ricky PD)

Solopos.com, SOLO — Mantan Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo menyebut Pasar Legi Solo mencetak sejarah karena diresmikan oleh pimpinan lembaga legislatif. Seperti diketahui Pasar Legi diresmikan oleh Ketua DPR RI Puan Maharani pada Kamis (20/1/2022).

Meski dihadiri pula oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Pekerjaan Rakyat (PUPR) selaku perwakilan pemerintah (eksekutif), namun peresmian yang ditandai dengan penandatanganan prasasti dilakukan oleh Puan Maharani.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Ini sejarah, karena, mohon maaf, bukan kita suka atau enggak suka, tapi saya tahu aturannya. Peresmian itu eksekusi, tugasnya eksekutif. Kalau legislatif kan tugasnya legislasi, budgeting, dan controlling, sehingga jalau ini diresmikan Mba Puan selaku Ketua DPR ya baru pertama ini ada peresmian dilakukan oleh DPR,” jelas Rudy.

Baca Juga: Terungkap! Ternyata Ini Alasan Ganjar Pranowo Absen di Pasar Legi Solo

Ekspedisi Mudik 2024

Lebih lanjut, Rudy mengatakan mengenai ketidakhadiran Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dalam acara itu karena undangannya mendadak. Menurut Rudy, Ganjar baru menerima undangan untuk menghadiri peresmian Pasar Legi Solo pada H-1 atau Rabu (19/1/2022). Itu pun sudah malam.

Padahal, pada hari yang sama Pasar Legi Solo diresmikan, Ganjar sudah telanjur mengiyakan undangan dari pemerintah pusat untuk memberikan pemaparan terkait mitigasi kebencanaan pada Kamis (20/1/2022) ini. Kalau undangannya diterima dua hari sebelumnya, Rudy mengatakan masih mungkin penyampaian paparan kebencanaan itu diminta untuk diundur.

“Beliau kan sudah telanjur diundang ke Jakarta, kan ya lebih penting berpikir dan berbicara tentang kebencanaan. Peresmian hanya seremonial, suatu saat kalau Pak Ganjar mau meninjau ke sini ya ndakpapa, kan ini juga wilayah beliau,” jelasnya.

Baca Juga: Puan Maharani Resmikan Pasar Legi Solo, Ganjar Pranowo Tidak Hadir

Sambutan Gibran

Sebelumnya, Ketua DPR RI Puan Maharani bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meresmikan bangunan baru Pasar Legi Solo, Kamis pagi. Selain itu Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dan beberapa kepala daerah di Soloraya hadir dalam acara itu.

Ada Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati, Bupati Wonogiri Joko Sutopo (Jekek), Bupati Sukoharjo Etik Suryani, dan Bupati Klaten Sri Mulyani. Dalam sambutannya, Puan meminta Pemkot Solo dan seluruh warga pasar ikut menjaga dan merawat sehingga pasar tersebut bisa berguna dalam jangka panjang.

“Semalam saya mendapat laporan karena hujan deras kemarin pasar kena tampias. Ke depan ini harus bisa diantisipasi jangan sampai terjadi lagi. Karena kalau sampai terjadi genangan pasti sangat mengganggu aktivitas pedagang maupun pembeli,” ujar Puan.

Baca Juga: Dishub Pastikan Tak Ada Pengalihan Lalin saat Peresmian Pasar Legi Solo

Sementara itu, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengucapkan terima kasih atas dukungan berbagai pihak terutama Kementerian PUPR sehingga akhir pembangunan Pasar Legi selesai dan bisa diresmikan hari itu.

Ia pun mengatakan komitmen Pemkot untuk terus menjaga agar Pasar Legi tidak hanya menjadi pasar induk yang bersih, nyaman, tertata, tidak kumuh, tapi juga menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi. Tidak hanya untuk ekonomi Solo tapi juga Soloraya.

“Pasar yang baru ini ada tiga lantai yang menampung 321 pedagang kios, 2.218 pedagang los, dan 700 pedagang pelataran. Pasar ini juga sudah menerapkan sistem pembayaran nontunai sehingga lebih efisien,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya