SOLOPOS.COM - Penampilan tarian tradisional meriahkan Pasar Kuliner Tempoe Doeloe Lerep, Ungaran Barat, Kabupaten Semarang. (Solopos.com/Hawin Alaina)

Solopos.com, SEMARANG — Pasar Kuliner Tempoe Doeloe, Desa Lerep, Ungaran Barat, Kabupaten Semarang tancap gas menarik pengunjung di awal tahun 2023. Salah satunya menggelar pertunjukan tradisional berupa tari dan karawitan.

Pasar kuliner yang diadakan setiap Minggu Pon dan Minggu Pahing itu selalu dipadati pengunjung. Mulai dari keluarga sampai rombongan anak sekolah.
Suasana yang asri ditambah lantunan lagu Jawa jadi daya tarik pengunjung.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Ini kami selalu membuka bagi siapapun yang ingin berpartisipasi menampilkan kesenian tradisional di Pasar Kuliner Lerep,” kata Kepala Desa (Kades) Lerep, Sumaryadi, Minggu (5/2/2023).

Tidak hanya kelompok kesenian dari Desa Lerep yang menampilkan sejumlah tarian tradisional. Mahasiswa KKN juga ikut memeriahkan dengan menampilkan tarian lemah gemulai.

Selain itu, ada kelompok karawitan guru SMP Negeri 3 Ungaran. Kemudian dilanjutkan Tarian Selamat Datang dan Tarian Ayo Dolan Kabupaten Semarang yang dibawakan anggota pokdarwis.

“Mumpung ini di awal tahun kami isi dulu dengan sajian kesenian tradisional dari Desa Lerep,” ungkapnya.

Pasar kuliner yang berada di kaki gunung Ungaran ini menjadi jujukan pengunjung untuk merasakan kuliner khas Desa Lerep. Salah satunya yakni Sego Iriban dan Sego tonjok.

Hal paling menarik sistem pembayaran menggunakan batok kelapa yang dibuat lingkaran kecil.

“Untuk satuannya terdapat Rp5.000, Rp10.000, dan Rp15.000,” katanya.

Sumaryadi menambahkan keberadaan pasar kuliner tersebut membantu meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar. Di samping itu dapat mengenalkan aneka makanan khas yang ada di Desa Lerep.

Salah satu pengunjung dari Pedurungan, Mariska Bunga, mengatakan selain terdapat makanan tradisional, lokasi pasar kuliner berada di Embung Sebligo yang membuat suasana menjadi adem.

“Ini cocok untuk berfoto-foto, baik dengan keluarga maupun dengan pasangan,” jelasnya.

Ia mengaku sudah dua kali berkunjung ke Pasar Kuliner Lerep. Makanan yang menjadi favorit ketika datang yakni Sego Iriban.

Menurutnya makanan tersebut unik karena terdapat sayur urap atau gudangan dari daun kopi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya