SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><b>Semarangpos.com, </b><b>WONO</b><b>S</b><b>OBO</b><b> &mdash;</b> Pasar Induk Kabupaten Wonosobo, Kamis (23/8/2018), terbakar. Api penyebab kebakaran hebat itu berawal dari lantai kedua pasar tersebut.&nbsp;Kebakaran pasar di pusat kota Wonosobo itu terjadi sekitar pukul 14.45 WIB. Api dikabarkan sudah bisa dipadamkan sekitar pukul 17.00 WIB dan peristiwa itu baru dikabarkan Kantor Berita <i>Antara</i> pukul 20.11 WIB.</p><p>Bangunan yang terbakar itu adalah sisi timur Pasar Wonosobo. Sisi barat pasar tersebut sudah terbakar tahun 2014 silam, dan hingga kini belum dibangun kembali.</p><p>Asap pekat mengepul dari dalam pasar, petugas pemadam kebakaran bersama masyarakat berupaya memadamkan api. Para pedagang berupaya menyelamatkan barang dagangannya dengan mengeluarkan barang dari dalam pasar.</p><p>Sejumlah mobil pemadam kebakaran dari Kabupaten Wonosobo, Banjarnegara, dan Kabupaten Magelang diterjunkan untuk memadamkan api.</p><p>Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah Kabupaten Wonosobo Agus Suryatin mengatakan bahwa pihaknya belum mengetahui penyebab kebakaran tersebut. "Apakah kebakaran akibat arus pendek listrik atau lainnya? Nanti akan diselidiki oleh polisi," kata Agus Suryatin.</p><p>Menurut Agus Suryatin, yang lebih penting adalah upaya pemadaman yang dilakukan oleh petugas pemadam kebakaran yang datang tidak hanya dari Wonosobo, tetapi juga dari Kabupaten Banjarnegara dan Kabupaten Magelang. "Dalam musibah ini yang terpenting adalah bagaimana segera memadamkan api, berkordinasi dengan unit pemadam kebakaran, termasuk dari Banjarnegara dan Kabupaten Magelang," kata Agus Suryatin.</p><p>Agus Suryatin menyampaikan terima kasih kepada unit pemadam kebakaran dari Kabupaten Banjarnegara dan Kabupaten Magelang yang dengan sigap memadamkan api. Hingga saat ini, kataAgus Suryatin, belum diketahui jumlah kios yang terbakar.</p><p>"Seperti yang kita lihat di lantai satu, dua, dan tiga terbakar. Akan tetapi, yang paling parah di lantai dua. Secara pasti berapa kios yang terbakar belum diketahui dan kerugian belum bisa diperkirakan, nanti akan dihitung," kata Agus Suryatin.</p><p><strong><i><a href="http://semarang.solopos.com/">KLIK</a> dan <a href="https://www.facebook.com/SemarangPos">LIKE</a> di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya</i></strong></p>

Promosi Jadi Merek Bank Paling Berharga di RI, Nilai Brand BRI Capai US$5,3 Miliar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya