SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Semarangpos.com, KUDUS &mdash;</strong> Tradisi Dandangan yang rutin dihelat warga Kabupaten Kudus, Jawa Tengah menjelang datangnya bulan suci Ramadan tahun ini dijadwalkan mulai Minggu (6/5/2018) dengan dibukanya Pasar Dandangan. Kegiatan itu bakal dipuncaki dengan Kirab Dandangan, Rabu (16/5/2018), saat bulan puasa tiba.</p><p>Jadwal itu diuraikan Kepala Bidang Pedagang Kaki Lima (PKL) Dinas Perdagangan Kabupaten Kudus Sofyan Dhuhri, Senin (30/5/2018). Tradisi Dandangan yang dihelat Kudus untuk menyambut Ramadan biasanya ditandai dengan kirab Dandangan yang menampilkan potensi budaya desa-desa di Kudus. Kirab itu bakal mlintas di jalan-jalan protokol ibu kota Kabupaten Kudus.</p><p>Setibanya di alun-alun yang merupakan tujuan akhir kirab, peserta menyajikan adegan yang menceritakan perkembangan Islam secara sederhana. Seremonial tersebut biasanya ditutup pemukulan bedug yang dilakukan oleh pejabat instansi terkait, sekaligus dimulainya awal bulan puasa Ramadan.</p><p>Sebelum dipuncaki dengan kirab pada malam puasa Ramadan 1439 H, ratusan pedagang dipastikannya bakal memeriahkan Dandangan dengan menggelar pasar kaget di jalur jalan utama ibu kota Kabupaten Kudus.</p><p>Demi menampung ratusan pedagang tersebut, Dinas Perdagangan Kudus menyediakan gerai yang disewakan kepada pedagang. Selain menyiapkan ratusan gerai pedagang, Dinas Perdagangan juga akan menyiapkan lahan lesehan untuk para pedagang yang hendak berjualan secara lesehan.</p><p>Ruang yang diatur Pemkab Kudus di Pasar Dandangan itu ia prediksi mampu menampung 576 pedagang yang meliputi pedagang di gerai dan lesehan. Jumlah gerai yang disediakan dalam pergelaran Pasar Dandangan menjelang Ramadan 1439 H ini mencapai 251 gerai. Sedangkan jumlah tempat berjualan secara lesehan ditaksir bisa mencapai 325 titik.</p><p>Banyaknya jumlah pedagang tersebut, terang dia, karena tahun 2018 ini ada penambahan jumlah pedagang dari <em>car free day</em> yang mendapat kesempatan berjualan di Pasar Dandangan. Para pedagang dari <em>car free day</em> itu dialokasikan tempat di Jl. Pemuda.</p><p>Sementara itu, ratusan tempat berjualan lainnya, menurut laporan Kantor Berita <em>Antara</em>, tersebar di sejumlah ruas jalan, di antaranya Jl. Sunan Kudus, Jl. Madureksan, Jl. Kiai Telingsing, Jl. Pangeran Puger, Jl. Wahid Hasyim, Jl. K.H. A. Dahlan, Jl. Menara, serta jalur jalan Kudus-Jepara. Untuk pengalihan arus lalu lintas yang sebelumnya melintas di Jl. Sunan Kudus, akan dialihkan melalui jalur lain.</p><p><em><strong><a href="http://semarang.solopos.com/">KLIK</a> dan <a href="https://www.facebook.com/SemarangPos">LIKE</a> di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya</strong></em></p>

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya