SOLOPOS.COM - Seorang pedagang menunjukkan bak kontrol saluran limbah di Pasar Argosari, Selasa (13/5/2014). (JIBI/Harian Jogja/David Kurniawan)

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL- Lurah Pasar Argosari Gunungkidul Joko Santoso minta para pedagang di pasar tersebut ikut berpartisipasi dalam menjaga kebersihan pasar. Jangan semua dibebankan kepada pengelola dan petugas kebersihan.

“Mereka [pedagang] kan yang menempati, jadi mereka juga harus ikut menjaganya. Paling tidak, sebelum membuang, pedagang membungkus sampah supaya tidak berceceran,” katanya, Jumat (30/5/2014).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ia membantah apabila petugas kebersihan terlambat mengakut sampah-sampah di pasar tersebut. Dia bahkan berani memastikan apabila tiap harinya ada dua armada pengangkut sampah yang membersihkan tempat tersebut.

“Memang pengambilannya tergantung volume sampahnya. Tapi saya jamin, paling lambat pukul 09.30 WIB, bak sampah tersebut sudah bersih,” tegasnya.

Menurut Joko, bau tak sedap yang ditimbulkan dari bak sampah merupakan hal yang wajar.

Namun, dia menjamin saat sampah-sampah tersebut telah diangkut maka tak berselang lama bau tersebut akan hilang. “Sampah menimbulkan bau kan sudah biasa. Yang paling penting, adalah penanganannya dengan mengambil sampah-sampah tersebut secara rutin dan tepat waktu,” papar Joko.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya