SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto)

Parkir di Jogja membuat heboh karena adanya pengakuan pengemudi yang ditarik tarif parkir Rp130.000

Harianjogja.com, JOGJA-Mahalnya tarif parkir bus di taman parkir Senopati mendapat tanggapan dari  Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies atau Asosiasi Perjalanan Wisata Indonesia (Asita).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

(Baca juga : PARKIR DI JOGJA : Edan, Tarif Parkir Sampai Rp130.000!)

“Kami sangat menyayangkan tarif parkir diluar ketentuan masih terjadi di Jogja,” ujar Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Asita DIY, Udhi Sudiyanto, saat dihubungi Minggu (28/2/2016).

Udhi mengatakan Jogja merupakan salah satu destinasi wisata yang banyak dilirik wisatawan nusantara mau pun wisatawan mancanegara. Karena itu diperlukan kesadaran semua pihak yang terlibat dalam mengembangkan pariwisata, baik pemerintah, pengelola lokasi wisata, jasa angkutan, termasuk pengelola parkir yang merupakan bagian dari komponen dalam pariwisata.

Jika tarif parkir terlalu mahal, kata dia, akan membuat citra Jogja jelek dimata wisatawan, “Kalau wisatawan sampai kapok datang ke Jogja, maka bisa merugikan semuanya,” jelas Udhi. Udhi meminta pemerintah untuk melakukan pembinaan terhadap semua kompoen yang berpotensi merusak citra pariwisata Jogja.

Beberapa lokasi parkir dengan tarif mahal di luar ketentuan, misalnya terjadi di taman parkir Senopati. Tiap bus pariwisata yang parkir di lokasi tersebut bisa dikenakan tarif Rp50.000 tiap dua jam. Padahal dalam aturannya tiap bus hanya dibebani Rp20.000 tiap dua jam. Selanjutnya berlaku tarif progresif atau tiap jam dikenakan tarif Rp10.000.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya