Harianjogja.com, JOGJA-Dibandingkan kota wisata di Asia Tenggara lain, harga paket liburan di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) terbilang termahal sekaligus termurah.
Ketua Asosiasi Tour dan Travel Indonesia (ASITA) DIY, Edwin Ismedi Himna mengatakan harga paket liburan di Indonesia masuk dalam kategori mahal jika dibandingkan dengan nominal paket wisata di negara lain. Namun dapat dikatakan termurah karena menggabungkan keunikan budaya, peninggalan bersejarah dan pesona alam. Selain itu, tegas dia, wisatawan mendapatkan fasilitas unggulan. Mulai dari hotel bintang lima, mobil deluxe hingga makanan yang bisa mereka pesan.
Promosi Siap Layani Arus Balik, Posko Mudik BRImo Hadir di Rute Strategis Ini
Selain masalah fasilitas yang didapatkan, tiket masuk Candi Borobudur dan Prambanan juga menjadi salah satu penentu kenapa harga paket liburan di DIY sangat mahal. Harga tiket untuk pengunjung asing di candi yang berada di DIY ini memang sangat tinggi.
“Makanya kami memadukan tidak hanya mengunjungi heritage saja. Biasanya dipadukan dengan objek wisata asli mulai dari pantai, paralayang hingga Gua Pindul,” kata Edwin.
Ditanya perihal paket liburan yang murah di ASEAN seperti Malaysia dan Singapura, Edwin menuturkan Singapura dapat menjual murah karena negara itu tidak memiliki keanekaragaman alam yang memukau dan heritage hanya buatan saja.