SOLOPOS.COM - Sejumlah wisatawan berfoto dibawah papan nama Jalan Malioboro. (JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto)

Harianjogja.com, JOGJA-Pemkot Jogja dianggap berhasil dalam mengelola Aspek Tata Pamong (good governance), Aspek Lingkungan Pariwisata, Aspek Perkembangan Ekonomi, Aspek Pemberdayaan Masyarakat dalam Kepawisataan dan Aspek Ekonomi Kreatif.

Hal itu disebutkan oleh Kepala Bidang Promosi dan Kerja Sama Pariwisata Disparbud Kota Jogja, Yetty Martanti, saat penyerahan penghargaan The Best Performance kategori Gold oleh Menteri Pariwisata RI, Arif Yahya dalam acara Travel Club Tourism Award (TCTA), Kamis (20/11/2014) malam di Sasana Kriya Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta.

Promosi Tragedi Kartini dan Perjuangan Emansipasi Perempuan di Indonesia

Terkait aspek tata pamong, lanjut Yetty, dinilai dari kelengkapan organisasi, pemenuhan atas karakteristik tata pamong yang baik (partisipatori, konsensus, akuntabel, transparan, responsif, efektif, kepatuhan hukum), aktivitas pemda dan peraihan penghargaan dalam tata pamong.

“Untuk aspek lingkungan pariwisata ini lebih pada penilaian atas kebijakan dan pembinaan dalam lingkungan pariwisata serta penghargaan dan pengakuan publik atas aset pariwisata sehingga tercipta pariwisata yang berkelanjutan,” imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya