SOLOPOS.COM - Presiden Joko Widodo alias Jokowi dengan seragam Kostrad (JIBI/Solopos/Antara/Nova Wahyudi)

Pariwisata Indonesia terus dikembangkan untuk menggerakkan perekonomian.

Solopos.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menilai sektor pariwisata adalah sektor yang paling cepat bisa dipakai untuk menggerakkan ekonomi Indonesia.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Oleh sebab itu, Presiden ingin menarik lebih banyak kunjungan wisatawan mancanegara dengan mendorong promosi dan perbaikan produk di lapangan.

Hal itu disampaikan oleh Presiden saat memberi pengantar rapat terbatas tentang penajaman program pembangunan kepariwisataan dan percepatan pembangunan infrastruktur di bidang transportasi di Kantor Presiden Jakarta, Kamis (15/10/2015).

“Saya kira tahu semuanya di tengah di tengah melambatnya ekonomi global termasuk di dalamnya ekonomi Indonesia. Sektor pariwisata adalah sektor yang paling cepat bisa kita pakai untuk menggerakkan ekonomi kita,” ujar Jokowi.

Joko menjelaskan kunjungan pariwisata pada Agustus 2015 sebesar 850.000 wisatawan atau naik 2,89% dibandingkan Agustus 2014. Sementara di hampir semua negara di Asia Tenggara mengalami penurunan.

“Oleh sebab itu, ini harus dijadikan sebuah momentum untuk memperkuat lagi, untuk memperbanyak lagi kunjungan wisatawan yang ke negara kita,” tutur Presiden.

Dalam rapat terbatas ini dihadiri Wakil Presiden Jusuf Kalla, Menko Perekonomian Darmin Nasution, Menko PMK Puan Maharani, Menkeu Bambang PS Brodjonegoro, Kepala Bappenas Sofyan Djalil, Seskab Pramono Anung, Menpar Arief Yahya, Menhub Ignasius Jonan, Menteri KKP Susi Pudjiastuti, Menkumham Yasonna Laoly, Menteri BUMN Rini Soemarno.

Presiden mengapresiasi upaya promosi yang dilakukan Kementerian Pariwisata melalui saluran televisi CNN.

“Saya kira problemnya adalah memang problem di promosi dan perbaikan-perbaikan produk yang ada di lapangan,” tutur Jokowi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya