SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Petenis Polandia, Jerzy Janowicz, saat mengembalikan bola ke arah lawannya, Janko Tipsarevic, pada perempat final Paris Masters di Paris, Jumat (2/11/2012) malam WIB. JIBI/SOLOPOS/Reuters

PARIS—Dewi fortuna tampaknya masih menyelimuti Jerzy Janowicz pada Paris Masters 2012. Setelah sukses menyingkirkan unggulan kedua, Andy Murray, kini giliran Janko Tipsarevic yang menjadi korban petenis Polandia itu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Janowicz menaklukan Tipsarevic di perempat final dengan skor 3-6, 6-1, 4-1 di Paris, Jumat (2/11/2012) malam WIB. Hasil ini membawa Janowicz melaju ke babak semifinal untuk menantang petenis tuan rumah, Gilles Simon.

Tak jauh berbeda dengan penampilannya saat mengalahkan Murray, menghadapi Tipsarevic, Janowicz tertinggal lebih dulu di set pertama. Namun, kemenangan Janowicz kali ini sedikit berbau keberuntungan.

Setelah mampu menyamakan kedudukan di set kedua, ranking 69 dunia ini mampu memastikan kemenangan di set ketiga secara prematur. Tipsarevic memutuskan mundur di game kelima dalam posisi tertinggal 1-4 karena alasan ‘demam’.

Kemenangan ini seakan membuktikan keberhasilan Janowicz melaju di semifinal bukanlah suatu kebetulan. Setelah mampu mengatasi ketangguhan Murray, Janowicz pun sempat dibuat keteteran oleh Tipsarevic. Terbukti dalam duel tersebut, Tipsarevic sebenarnya lebih unggul dalam 33 pukulan dibanding Janowicz yang hanya mampu melesakkan 11 tembakan.

“Ini adalah sesuatu yang ajaib bagi saya. Saya tak tahu apa yang terjadi di benakku saat ini,” ujar Janowicz dilansir Eurosport, seusai pertandingan.

“Saya merasa akan terbangun dan semuanya seperti hilang. Butuh waktu untuk memahaminya, tapi saya harus fokus pada pertandingan selanjutnya,” lanjut petenis 21 tahun itu.

“Pada set kedua dan ketiga, saya bermain luar biasa. Saya tak bisa bermain lebih baik dari itu. Saya tak tahu bagaimana caranya memenangi pertandingan berikutnya. Saya butuh sedikit waktu untuk beristirahat,” imbuh Tipsarevic.

Sementara itu lolosnya Simon ke semifinal memberikan harapan bagi tuan rumah akan hadirnya sosok juara di rumahnya. Simon lolos dari perempat final setelah secara mengejutkan menumbangkan ranking enam dunia sekaligus unggulan keempat, Tomas Berdych, secara straight set, 6-4, 6-4.

Menghadapi petenis tuan rumah, Berdych yang difavoritkan sebagai kandidat juara setelah tersisihnya Big Four, tampil jauh di luar performanya. Petenis Republik Cheska ini banyak melakukan kesalahan.

Dari statistik pertandingan, tercatat Berdych melakukan errors sebanyak 43 kali, sedang Simon hanya 21 kali. Selain itu, forehand yang lemah juga membuat Berdych mudah ditaklukan Simon.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya