Paris Masters: Murray Tumbang, Tak Ada Big Four Tersisa

Petenis Polandia, Jerzy Janowicz, tak bisa menyembunyikan perasaannya usai menyingkirkan petenis ranking tiga dunia, Andy Murray, pada babak ketiga Paris Masters, Kamis (1/11/2012) malam. JIBI/SOLOPOS/Reuters

PARIS—Kejutan kembali mewarnai Paris Masters 2012. Kali ini giliran juara Olimpiade 2012 dan ranking tiga dunia, Andy Murray yang terkena imbasnya.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pemegang gelar grandslam US Open 2012 ini  harus tersingkir di babak tiga Paris Masters setelah ditumbangkan peringkat 69 dunia, Jerzy Janowicz, 7-5, 6-7(4), 2-6 di Paris, Kamis (1/11/2012) malam WIB.

Sebelumnya, petenis nomor satu dunia, Novak Djokovic juga tereliminasi dari perebutan trofi Paris Masters. Djokovic takluk dari petenis Amerika Serikat, Sam Querrey di fase kedua dalam pertarungan tiga set, 6-0, 6-7, 4-6, Rabu (31/10/2012).

Tumbangnya Djokovic dan Murray, membuat Paris Masters kali ini akan menghadirkan juara di luar peringkat empat besar atau Big Four kali pertama sejak musim 2010,  setelah sebelumnya ranking dua dan empat, Roger Federer dan Rafael Nadal absen. Saat itu, petenis Swedia, Robin Soderling, tampil sebagai jawara.

Bertarung di Palais Omnisports de Paris-Bercy, Murray sebenarnya mengawali dengan cukup meyakinkan. Petenis Skotlandia ini mampu mencuri kemenangan di set pertama.

Sayang, Murray kurang fokus di set kedua. Beberapa kali ia melakukan kesalahan. Klimaks kesalahan Murray terjadi pada penghujung set kedua. Menyianyiakan peluang yang sudah di depan mata, Murray justru kehilangan match-point hingga Janowicz mampu memaksa tie-break.

Pada masa tie-break, petenis Polandia ini mampu mencuri momentum untuk menyamakan kedudukan. Di set ketiga, Janowicz yang kian percaya diri melanjutkan penampilan impresifnya untuk memastikan tiket ke perempat final.

“Saya memiliki beribu perasaan berbeda dalam hatiku. Saya sudah merasa gembira setelah memenangkan ronde pertama atas Philipp Kohlschreiber dilanjutkan dengan Martin Cilic. Saya merasa luar biasa,” ujar Janowicz dilansir Eurosport, seusai pertandingan.

“Saya tak tahu harus berkata apalagi setelah pertandingan ini. Ini luar biasa dan membuat saya tak bisa berkata-kata. Awal tahun saya membuat banyak perubahan, termasuk pada raket dan pelatih kebugaranku dan upaya itu menemui hasil. Sekarang saya memberikan permainan terbaikku dan semoga terus berlanjut,” imbuh Janowicz.

Pada babak delapan besar, Janowicz akan menghadapi unggulan kedelapan, Janko Tipsarevic yang sukses mematahkan unggulan kesembilan, Juan Monaco dengan skor 6-3 3-6 6-3.

Sementara, ranking enam dunia, Tomas Berdych, juga mengamankan posisinya ke perempat final. Petenis Republik Ceska ini menumbangkan Kevin Anderson dari Afrika Selatan dengan skor 1-6, 6-3, 6-4.

Sementara dua petenis tuan rumah, Gilles Simon dan Michael Llodra juga melaju kedelapan besar. Simon menang secara walk out (WO) atas petenis Jepan, Kei Nishikori, sedang Llodra mempecundangi ranking tujuh dunia, Juan Martin del Potro secara straight set, 6-4, 6-3.