SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

internet

[SPFM], Seluruh menteri, gubernur, Kapolda, Pangdam, Bupati dan anggota DPRD se-Indonesia kemarin berkumpul di Jakarta. Dalam pertemuan itu, Wakil Presiden Boedino memaparkan pentingnya tata kelola pemerintahan yang baik. Sebagai acuan, Boediono mengambil contoh Perdana Menteri Singapura, Lee Hsien Long.

Promosi Piala Dunia 2026 dan Memori Indah Hindia Belanda

Menurut Boediono, Singapura bisa berkembang dengan sangat maju karena para pejabat publiknya mempunya niat baik.  ‘Pejabat negara kunci dari keberhasilan negara. Beliau (Lee Hsien Long-red) mengatakan, dari segi remunerasi, pejabat negara itu harus digaji cukup. Cukup dalam arti sebenarnya,” ujar Boediono saat memberikan pengantar dalam rapat kerja pemerintah di Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (19/1/2012).

Ekspedisi Mudik 2024

Boediono mengutip pernyataan Lee Hsien Long dua hari lalu, saat pemimpin Negeri Singa itu menyampaikan pidato di hadapan parlemen.   Menurut Boediono, banyak pejabat tinggi Singapura yang diambil dari luar dan mau masuk ke pemerintahan bukan hanya karena gaji yang besar, tapi karena ada niat baik untuk berbuat sesuatu untuk negerinya.

Penggajian yang cukup, menurut Boediono, bisa menghindarkan pejabat publik berbuat korupsi, sehingga pejabat publik benar-benar bisa bekerja melayani rakyat. Nah, sekarang bagaimana menurut Anda? Bagaimana Anda menilai para pejabat publik kita? Sudahkah para pejabat kita benar-benar melayani rakyat?

Sampaikan pendapat dan komentar Anda melalui Dinamika 103 edisi Jumat (20/1) pukul 08.10-10.00 WIB dengan mengirim SMS ke 0817444103, 081226103103, atau telpon [0271] 739389, 739367.  Atau melalui akun Facebook kami di Soloposfm Solo.  [SPFM/dtc/ary]

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya