SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo [SPFM], Panitia Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2011 Korwil 2 (daerah Jawa Tengah dan DIY) menemukan 23 nomor ujian yang sama. Akibatnya 46 peserta harus memproses ulang kartu ujian dan melaksanakan ujian di ruang khusus. Menurut Rektor UNS Ravik Karsidi, hal ini terjadi akibat kesalahan bank Mandiri dalam mencetak nomor ujian saat peserta membayar uang pendaftaran.

Ravik menjelaskan peserta yang mempunyai nomor sama akhirnya mendapatkan nomor ujian baru dan mendapatkan hak yang sama seperti peserta lainnya. Panitia SNMPTN menemukan 4 kasus nomor yang sama di Kota Solo, 10 kasus di Semarang, 2 kasus di Purwokerto, dan 7 kasus di Yogyakarta.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Sementara itu lebih dari 17 ribu peserta hari ini mengikuti SNPMTN di Kota Solo. Sedangkan di seluruh Korwil 2 Jateng DIY terdapat lebih dari 79 ribu peserta. Ravik memastikan pelaksanaan SNMPTN pada hari pertama ini berjalan lancar dan peserta dengan kebutuhan khusus, seperti peserta tuna rungu dan buta mendapatkan fasilitas sesuai dengan kebutuhan mereka. [SPFM/lia]

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya