SOLOPOS.COM - Deretan porsi sate klathak siap dibagikan di acara Fetsival Sate Klathak yang digelar di Pasar Seni Gabusan, Minggu (30/10/2016). (Arief Junianto/JIBI/Harian Jogja)

Festival Sate Klathak yang digelar di Pasar Seni Gabusan, Minggu (30/10/2016) pagi  membuat banyak pengunjung kecewa

Harianjogja.com, BANTUL- Panitia kegiatan Festival Sate Klathak di Bantul tidak menyebarkan informasi tentang kegiatan tersebut kepada masyarakat luas.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Sekretaris Panitia Sofyan Tsauri menjelaskan, kisruhnya acara pembagian kupon itu lantaran ada pihak lain yang memanfaatkan momentum acara itu untuk mencari keuntungan. Melalui media sosial, pihak itu dikatakannya telah menyebarkan informasi tak benar.

“Sejujurnya, kami sama sekali tak pernah beriklan di media apapun, termasuk media sosial. La kok ada iklan yang mengatakan bahwa pembagian sate klathak ini gratis,” ucapnya saat ditemui di lokasi acara, Minggu (30/10/2016).

Itulah sebabnya, ia mengaku terkejut ketika melihat jumlah pengunjung yang datang membludak. Padahal kuota porsi sate klathak yang disiapkannya hanya 2.000 porsi saja.

“Itu pun yang 500 porsi untuk peserta. Sedangkan yang untuk pengunjung umum hanya 1.500 porsi saja,” imbuhnya.

Sebelumnya, Ribuan pengunjung Festival Sate Klathak yang digelar di Pasar Seni Gabusan, Minggu (30/10/2016) pagi kecewa lantaran gagal turut menikmati kuliner khas Yogyakarta itu.

Pasalnya, pihak panitia ternyata memberlakukan sistem penukaran voucher terhadap masyarakat yang ingin menikmati sate klathak.
(Baca juga : Festival Sate Klathak Diwarnai Hoax Info Makan Sate Gratis, Bikin pengunjung Kecewa)

Sebagai informasi, Festival Sate Klathak itu sejatinya merupaka salah satu bagian dari acara bertajuk  Silaturahmi Nasional (Silatnas) Peternak Kambing 2016. Dalam acara yang digelar selama dua hari sejak Sabtu-Minggu (29-30/10/2016) itu diikuti oleh setidaknya 400 lebih peternak kambing dan domba se-Indonesia.

Selain Festival Sate Klathak, dalam acara tahunan yang digelar mulai 2013 itu juga menghadirkan sejumlah acara yang bertujuan sebagai wadah sharing dan berbagi pengetahuan tentang seluk beluk peternakan kambing dan domba yang baik dan benar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya