Solopos.com, RIAU — Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa bersama prajurit Korps Marinir TNI AL dan Prajurit Marinir US melakukan penyergapan terhadap musuh saat operasi pendaratan di Pusat Latihan Tempur (Puslatpur) Marinir di Pantai Todak, Dabo Singkep, Kepulauan Riau, Kamis (4/8/2022).

PromosiMabes Polri Mengusut Mafia Bola, Serius atau Obor Blarak

Operasi pendaratan tersebut merupakan bagian Latihan Bersama Super Garuda Shield 2022 guna mempererat hubungan bilateral antar negara sekaligus berbagi ilmu tentang taktik pertempuran khususnya antara pasukan Marinir TNI AL dan pasukan Marinir AS.

Latihan Bersama Super Garuda Shield (SGS) 2022 diikuti 4.337 personel dari 13 negara peserta yakni Indonesia, Amerika Serikat, Australia, Jepang, Malaysia, Singapura, Papua Nugini, Korea Selatan, India, Timor Leste, Kanada, Prancis dan Inggris.

 

Prajurit Korps Marinir TNI AL melakukan operasi pendaratan menggunakan tank amfibi di Pusat Latihan Tempur (Puslatpur) Marinir di Pantai Todak, Dabo Singkep, Kepulauan Riau, Kamis (4/8/2022). (Antara/Teguh Prihatna)

 

Prajurit Marinir AS melakukan pengintaian terhadap musuh saat operasi pendaratan di Pusat Latihan Tempur (Puslatpur) Marinir di Pantai Todak, Dabo Singkep, Kepulauan Riau, Kamis (4/8/2022). (Antara/Teguh Prihatna)

 

Operasi pendaratan tersebut merupakan bagian Latihan Bersama Super Garuda Shield 2022. (Antara/Teguh Prihatna)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi