Solopos.com, SEMARANG — Didi Kempot mengguncang panggung Semarang Jelajah Musik di kawasan Banjir Kanal Barat, Bojongsalaman, Kecamatan Semarang Barat, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng), Kamis (22/8/2019). Para penggemar Didi yang disebut Sobat Ambyar pun memenuhi kawasan Banjir Kanal Barat demi menonton idolanya.
Namun demikian, acara yang juga menghadirkan beberapa musisi selain Didi Kempot itu mendapatkan kritik dari warganet. Mereka yang mengaku datang menonton acara tersebut menyampaikan kritik melalui kolom komentar di akun Instagram Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, yang mengunggah fotonya saat tampil sepanggung dengan Didi Kempot.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Warganet menilai panggung yang disediakan dalam acara Semarang Jelajah Musik itu terlalu sempit dan lokasinya kurang luas sehingga tak semua penonton bisa menikmati penampilan Didi Kempot. Bukan hanya itu, sound system pada acara tersebut dianggap kurang kencang. “Panggungnya ndak masuk sama sekali pak. Panitia ga profesional,” tulis pengguna akun Instagram @firzaalizza_.
“Panggungnya salah pak hadepnya, ditambah sound-nya kurang banter. Sayang sekali. Next kudu gacoorr pak!” ungkap pengguna akun Instagram @helloagri.
“Set panggungnya bikin ambyar pak,” sindir pengguna akun Instagram @valenpuspa.
Namun demikian, sejumlah warganet memaklumi hal tersebut. Pasalnya, acara tersebut digelar secara gratis.
Selain Didi Kempot, acara Semarang Jelajah Musik juga menghadirkan beberapa kelompok musik seperti Sendau Gurau, Ndarboy Genk, serta Deny Caknan. Dalam acara itu, sang wali kota Semarang yang akrab disapa Hendi turut bernyanyi di panggung bersama Didi Kempot dan membaur bersama penonton lainnya di depan panggung.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
