Jakarta [SPFM], Bendahara Demokrat Muhammad Nazaruddin menantang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk membuktikan kebenaran dirinya terlibat dalam suap Wisma Atlet di Palembang. Menanggapi ini, KPK mengaku tidak perlu tantangan dalam memanggil seseorang untuk dimintai keterangan.
Jubir KPK Johan Budi SP dalam pesan Kamis (19/5) meminta publik bersabar, karena pihaknya masih menggodok bukti-bukti yang mengarah ke pihak lain, selain tiga tersangka yang telah ditetapkan sebelumnya yaitu Mindo Rosalina Manulang, Wafid Muharam, dan M El Idris.
Sebelumnya, Mohammad Nazaruddin yang diisukan terlibat suap Kemenpora menantang KPK menuntaskan kasus ini. Nazar menantang semua pihak yang menudingnya, untuk membuktikan bahwa dirinya terlibat dalam kasus tersebut. Ia juga meminta pihak yang menudingnya, memberikan bukti yang dimilikinya ke KPK, sehingga fitnah kepada dirinya tidak terus terjadi. [dtc/tna]