Pandemi Covid-19, Prosesi Boyong Grobog Digelar Sederhana

Solopos.com, PURWODADI – Kabupaten Grobogan merayakan Hari Jadi ke-296 pada 4 Maret 2022. Rangkaian peringatan hari jadi diawali dengan ziarah ke makam, khotmil quran, dan pada Kamis (3/3/2022) dilaksanakan kirab Boyong Grobog, dilanjutkan malam harinya tirakatan.

Boyong Grobog digelar secara sederhana dan menerapkan protokol kesehatan karena masih dalam masa pandemi Covid-19. Prosesi Boyong Grobog dimulai dari Kelurahan Grobogan di mana Bupati Hj Sri Sumarni menerima pusaka berupa Keris Sengkelat dari Kepala Kelurahan Grobogan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Selanjutnya Bupati, Wakil Bupati dan rombongan menuju pendapa Pemkab Grobogan mengendarai mobil. Sedangkan pengawal yang berdandan ala prajurit membawa grobog dengan mobil pikap diiringi sejumlah perempuan (sekar kedaton).

Baca juga: Mantap, Grobogan Prevelansi Angka Stuntingnya Terendah di Jateng

Kemudian secara simbolih Bupati Grobogan Sri Sumarni dan Wakip Bupati Bambang Pujiyanto menyerahkan kepada Sekda Grobogan Moh. Soemarsono. Prosesi Boyong Grobog tersebut merupakan penanda hari jadi Kabupaten Grobogan yang diperingati pada 4 Maret setiap tahunnya.

Sekda Grobogan Soemarsono dalam sambutannya menjelaskan bahwa Boyong Grobog sudah dilaksanakan kendati secara sederhana, mengingat masih pandemi Covid-19. “Grobog sudah diserakan ke punggawa, acara ini kita selenggarakan secara sederhana, semoga pandemi Covid-19 segera berakhir,” katanya.

Baca juga: Jalur Sutra Banyumas Raya, Surganya Para Rider

Bupati Grobogan Sri Sumarni berharap momentum Hari Jadi ke-296 Kabupaten Grobogan yang sudah diawali dengan sejumlah kegiatan bisa membuat Kabupaten Grobogan lebih baik lagi ke depannya.

“Tradisi Boyong Grobogan setiap tahun kita laksanakan, semoga Bupati dan Wakil Bupati bisa terus melanjutkan pembangunan Grobogan. Semoga masyarakatnya sejahtera. Saya juga minta masyarakat berdoa semoga pandemi Covid-19 segera berakhir dan perekonomian pulih kembali,” kata Bupati.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Grobogan, Slamet Widodo berharap di Hari Jadi Kabupaten Grobogan untuk tetap menerapkan protokol kesehatan, karena masih pandemi Covid-19. “Yang utama adalah tetap memakai masker dan segera mengikuti vaksinasi,” pesannya.