Jakarta [SPFM], Partai Amanat Nasional (PAN) akan meminta pimpinan DPR untuk menunda atau jika perlu membatalkan proyek gedung baru DPR. Sekretaris Fraksi PAN Teguh Juwarno Senin (28/3) mengatakan, harga bangunan per satu meter persegi sebesar Rp. 7,2 juta sangat berlebihan, dan membuat proyek gedung baru perlu untuk dikaji ulang.
PAN meminta Sekretariat Jendral (Setjen) DPR dan pimpinan DPR mempertimbangkan ulang proyek tersebut, karena menilai harga fisik bangunan gedung baru DPR terlalu mahal. Sekretaris Jendral PAN Taufik Kurniawan meminta Setjen DPR menjelaskan secara utuh biaya pembangunan gedung baru DPR termasuk harga ruangan anggota DPR. Menurut Taufik, pimpinan DPR tetap berpegang pada prinsip efektivitas dan efisiensi anggaran, sehingga Setjen diminta untuk menjelaskan secara utuh kepada publik, apakah seluruh perhitungan harga itu telah sesuai dengan prinsip tersebut atau tidak. [miol/tna]