SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Sukoharjo (Solopos.com)–Program penyediaan air minum dan sanitasi berbasis masyarakat (Pamsimas) di Kabupaten Sukoharjo sampai tahun 2010 tercatat menjangkau 40 desa. Program serupa direncanakan dilaksanakan di 13 desa berbeda pada tahun 2011.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Sukoharjo, AA Bambang Haryanto, dalam laporannya pada peresmian program Pamsimas tahun 2010 di Desa Tanjung Kecamatan Nguter, Senin (14/3/2011), menyebutkan kegiatan Pamsimas dibiayai dari APBN, APBD, dan swadaya masyarakat dengan total dana Rp 275 juta per desa. Di Sukoharjo, Pamsimas dilaksanakan sejak tahun 2008 dan tersebar di hampir seluruh kecamatan setempat.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

“Selama tiga tahun pelaksanaan di Kabupaten Sukoharjo, saat ini sudah ada 40 desa yang mendapatkan program Pamsimas. Terbagi atas sembilan desa pada tahun 2008, 15 desa pada tahun 2009, dan 16 desa pada tahun 2010,” ungkapnya dalam kesempatan tersebut.

Bambang juga menyampaikan, program Pamsimas masih akan dilaksanakan di pada tahun 2011 dengan jumlah desa penerima sebanyak 13 desa di Kabupaten Sukoharjo. Sementara itu Bupati Sukoharjo, Wardoyo Wijaya, dalam sambutannya menyatakan program Pamsimas merupakan salah satu bentuk pelayanan publik penyediaan air minum dan sanitasi bagi masyarakat.

Pada bagian lain, seperti diungkapkan Kepala DPU, Bambang Haryanto program Pamsimas tahun 2010 yang diresmikan Bupati bersamaan dengan Pamsimas di Desa Tanjung, Nguter, tersebar di 16 desa di tujuh wilayah kecamatan berbeda. Kecamatan-kecamatan tersebut adalah Bulu, Weru, Nguter, Bendosari, Polokarto, Baki, dan Tawangsari.

(try)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya