SOLOPOS.COM - Ilustrasi serangan jantung (medicalnewstoday.com)

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL– Gara-gara penyakit jantung kambuh, Suwarno, warga Dusun Banyumeneng, Giriharjo, Panggang ditemukan meninggal di ladang miliknya Selasa (8/7/2014) petang. Kematian korban, pertama kali diketahui menatunya Ponidi, saat mencari rumput di sekitar lokasi korban meninggal dunia.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, kepergian almarhum tidak ada yang mengira. Pasalnya, yang bersangkutan sewaktu pergi sudah meminta izin kepada keluarganya untuk memetik kacang di landang. Sayangnya, hingga sore hari, yang bersangkutan tak kunjung pulang. Apalagi, jarak rumah dengan ladang sekitar tiga kilometer sehingga membuat keluarga khawatir.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Sadar ayah mertuanya tak kunjung pulang, Ponidi mulai mencari keberadaan Suwarno. Apalagi, saat itu, ia sedang mencari rumput untuk pakan ternak di sekitar lokasi. Namun, sesampainya di ladang, Ponidi terkejut karena menemukan Suwarno telah membujur kaku. Melihat kejadian itu, dia langsung berteriak dan meminta tolong. Tak lama berselang, warga pun berdatangan untuk membantu korban ke rumah duka.

Kapolsek Panggang, AKP Kasiwon mengakui ada laporan dari warga bahwa ada salah seorang warga yang meninggal saat memanen kacang. Saat itu juga, petugas langsung melakukan olah tempat kejadian peristiwa. Kegiatan tersebut juga mengajak petugas medis untuk mengetahui penyebab kematian Suwarno.

“Hasilnya pun tidak mengerah ke tindakan kriminal, karena di tubuh korban tidak ditemukan luka bekas kekerasan,” katanya kepada Harianjogja.com, Rabu (9/7/2014).

Setelah dilakukan visum, kata Kasiwon, jasad Suwarno langsung diserahkan kepada keluarga untuk dikebumikan. Sedangkan berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun dari keluarga korban, diduga kuat penyebab kematian Suwarno dikarenakan penyakit jantung yang diderita kambuh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya