Solopos.com, BANDUNG —Aparat Polres Bandung membekuk empat pelaku pengedar daging babi yang dipalsukan sebagai daging sapi di wilayah Kabupaten Bandung, Jawa Barat (Jabar). Dua dari keempat pelaku itu berasa dari Kota Solo, Jawa Tengah (Jateng).
Kapolres Bandung, Kombes Pol Hendra Kurniawan mengatakan empat pelaku itu berinisial T, 54; MP, 46; AR, 38; dan AS, 39. Hendra menjelaskan keempat orang itu mengolah daging babi menggunakan boraks.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Karantina 9 Nakes Reaktif Covid-19 Selesai, BLK Karanganyar Bersih-Bersih
Hendra menerangkan T dan MP berasal dari Solo. "Saudara T dan MP ini hanya warga ngontrak kurang lebih satu tahun, berasal dari Solo. Barangnya ini dikirim oleh temannya dari Solo ke sini dengan menggunakan mobil pick up," kata Hendra di Mapolres Bandung, Senin (11/5/2020).
Hendra menjelaskan T dan MP berperan sebagai bandar daging babi yang dipalsukan sebagai daging sapi. Sedangkan AR dan AS berperan sebagai bandar sekaligus pengecer. "Saudara AR ini menjual di daerah Majalaya, lalu saudara AS menjual di daerah Baleendah," kata dia.
Memprihatinkan, UKM di Karanganyar Kerja Keras Bertahan Hidup di Tengah Wabah
Para pelaku dijerat dengan Pasal 91 A jo Pasal 58 ayat (6) UU N. 41/2014 tentang peternakan dan kesehatan hewan, serta Pasal 62 ayat (1) jo Pasal 8 ayat (1) UU No. 8/1999 tentang perlindungan konsumen dengan ancaman hukuman lima tahun penjara.
Hendra mengimbau masyarakat Kabupaten Bandung untuk lebih berhati-hati dengan adanya daging sapi palsu yang sebenarnya daging babi. Pasalnya, daging sapi palsu tersebut dijual lebih murah daripada daging sapi biasanya.
Didi Kempot Ciptakan Lagu Istighfar Sak Kuatmu, Asisten: Seperti Firasat Sebelum Meninggal
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
