Solopos.com, SOLO — Pascakemerdekaan Indonesia 1945, Raja Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, S.I.S.K.S. Paku Buwono (PB) XII mengalami era Solo Wild West yang membuatnya diculik dan patihnya dibunuh dalam gerakan antiswapraja. Solo Wild West adalah gerakan dari golongan oposisi kiri yang menjadikan Solo sebagai daerah liar untuk mengalihkan perhatian guna merebut kekuasaan.
Mencuplik Ben Anderson, Revoeloesi Pemoeda: Pendudukan Jepang dan Perlawanan di Jawa, 1988, Tan Malaka bersama badan-badan perjuangannya tergabung dalam sebuah organisasi bernama “Persatuan Perjuangan”. Organisasi yang terbentuk di Purwokerto pada 4 Januari 1946 itu menetapkan Solo sebagai pusat kegiatan dengan minimum program sebagai tujuan organisasi.