SOLOPOS.COM - Paket sembako bergambar Puan Maharani dibagikan di Wonosari, Klaten, Senin (3/1/2021). Bantuan berupa beras 5 kilogram itu sebagai bentuk kepedulian Puan Maharani selaku ketua DPR RI dan politikus PDIP Perjuangan terhadap warga terdampak pandemi Covid-19. (Solopos.com/Ponco Suseno)

Solopos.com, KLATENPaket sembako bergambar Ketua DPR RI sekaligus politikus asal PDI Perjuangan, Puan Maharani, dibagikan di beberapa daerah di Klaten, Senin (3/1/2022). Bantuan sembako tersebut merupakan bentuk kepedulian Puan Maharani terhadap warga terdampak pandemi Covid-19.

Pembagian paket sembako dilakukan bersamaan dengan turun gunungnya anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi PDIP, Rahmad Handoyo, di Kecamatan Wonosari dan Kecamatan Delanggu. Selain di Klaten, Rahmad Handoyo juga membagikan paket sembako bergambar Puan Maharani di Kota Solo, Sukoharjo, dan Boyolali. Sembako yang dibagikan berupa beras seberat 5 kilogram.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Bantuan ini yang menginisiasi Mbak Puan. Ini bentuk kepedulian Mbak Puan terhadap warga terdampak pandemi Covid-19,” kata Rahmad Handoyo, saat ditemui wartawan di Wonosari, Klaten, Senin (3/1/2022).

Baca Juga: Belum Ada Putusan, SD dan SMP Wonogiri Masih Terapkan PTM Terbatas

Rahmad Handoyo mengatakan saat sekarang masih berlangsung pandemi Covid-19. Diharapkan seluruh elemen masyarakat tetap disiplin menaati protokol kesehatan (prokes). Hal itu seperti memakai masker, menjaga jarak, rutin mencuci tangan pakai sabun, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas.

“Potensi terjadinya ledakan kasus Covid-19 itu masih ada. Makanya, semuanya harus tetap prokes,” katanya.

Salah seorang staf Rahmad Handoyo, Triyanto, mengatakan pembagian paket sembako bergambar Puan Maharani di Klaten juga dipusatkan di Kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Klaten. Selain menjadi bagian dari aspirasi Puan Maharani, bantuan beras itu juga menjadi aspirasi dari Rahmad Handoyo.

Baca Juga: Naik 100 Persen, Alokasi BLT Wonogiri 2022 Capai Rp85,424 Miliar

Berturut-turut, paket sembako yang dibagikan di Klaten mencapai 300 sembako, Boyolali sebanyak 1.000 paket, Solo sebanyak 400 paket, Sukoharjo sebanyak 300 paket.

“Di Klaten itu ada di Wonosari, Delanggu, dan di sini [DPC PDI Perjuangan Klaten]. Ini tidak ada kaitannya dengan Pilpres. Ini murni kepedulian Mbak Puan ke warga betul-betul membutuhkan di tengah pandemi Covid-19. Mbak Puan juga berpesan agar semuanya tetap prokes, menjaga kondisi, tak perlu panik, dan berharap semoga ekonomi segera meningkat lagi,” katanya.

Berdasarkan data yang dihimpun Solopos.com, kasus Covid-19 di Klaten cenderung melandai, dalam beberapa waktu terakhir. Jumlah kumulatif kasus Covid-19 di Klaten mencapai 34.834 kasus.

Baca Juga: Pedagang Berharap Revitalisasi Wisata WGM Wonogiri setelah Lebaran 2022

Jumlah tersebut terhitung hingga Jumat (31/12/2021). Jumlah tersebut terdiri atas satu orang menjalani perawatan/isolasi. Sebanyak 31.910 orang dinyatakan telah sembuh. Sebanyak 2.923 orang telah meninggal dunia.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya