Taipei–Seorang pakar seks China menawarkan bantuan kepada otoritas Taiwan karena dua ekor panda yang hampir setahun berada di Kebun Binatang Taipei tidak menunjukkan tanda-tanda untuk kawin.
Zhang Hemin, Direktur Pusat Riset Perlindungan Panda Raksasa Wolong di China barat daya akan memberikan saran mengenai bagaimana meningkatkan insting seks panda jantan dan betina itu. Demikian diberitakan media lokal, Taipei Times dan dilansir kantor berita AFP, Rabu (4/11).
Promosi Kecerdasan Buatan Jadi Strategi BRI Humanisasi Layanan Perbankan Digital
Media tersebut tidak menjelaskan lebih rinci. Namun di masa silam, salah satu teknik yang digunakan untuk mendorong panda kawin adalah dengan viagra panda dan pornografi panda.
Kedua hewan langka yang ogah kawin itu merupakan hadiah dari China untuk Taiwan. Kedua panda yang diberi nama Tuan Tuan dan Yuan Yuan itu tiba di Taiwan Desember 2008 lalu.
Saat itu, Walikota Taipei Hau Lung-bin menyampaikan harapannya agar kedua panda berlainan jenis kelamin segera menghasilkan keturunan.
dtc/isw
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
