SOLOPOS.COM - Ilustrasi Handbrake. (Istimewa)

Solopos.com, JAKARTA - Menggunakan rem tangan atau hand brake (parking break) di lampu merah lazim dilakukan banyak pengendara mobil. Namun, menurut pakar hal ini ternyata salah.

Trainer dari Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), Sony Susmana, di laman resmi Suzuki Indonesia, menyarankan penggunaan rem tangan saat berhenti di lampu merah sebaiknya tidak dilakukan. Hal ini merupakan keputusan yang kurang tepat.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Alasannya, penggunaan rem tangan justru malah akan membuat Anda jadi kurang waspada dengan kondisi sekitar. Misalnya, saat menarik tuas hand brake, pengemudi jadi merasa lebih aman dan santai hingga bisa melakukan banyak hal, termasuk bersantai dan mengecek ponsel. Jelas aktivitas ini sangat berbahaya karena fokus Anda yang terganggu.

Menurut Sony, lampu merah bukanlah tempat yang baik untuk bersantai dan melakukan aktivitas lainnya yang bisa menurunkan konsentrasi. Bagaimanapun juga, selama berhenti di lampu merah wajib tetap waspada. Kalaupun ingin sedikit bersantai, sebaiknya langsung menepi saja.

Menurut Sony, tidak ada jalan lain kecuali harus terus fokus sambil menginjak pedal rem. Dengan begitu, mobil tidak akan melaju dan lampu rem pun menyala. Alhasil, pengguna jalan lainnya akan tahu jika sedang melakukan pengereman.

Selain itu, dengan posisi kaki yang tetap berada di pedal rem, pengemudi akan tetap waspada dengan kondisi sekitar, termasuk saat lampu hijau sudah menyala atau ketika ada pengemudi lainnya yang mencoba untuk menerobos ke depan dengan memanfaatkan ruang sempit (biasanya pengguna sepeda motor).

Mengenai penggunaan hand brake, fitur ini diciptakan khusus untuk membuat mobil tetap diam saat diparkirkan di jalur yang landai atau menanjak. Selain itu, hand brake pun bisa difungsikan saat terjebak macet di jalanan menanjak atau menurun dengan teknik buka-tutup.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya